Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
Saluran televisi kementerian pertahanan Rusia Zvezda menerbitkan video pendek di saluran Telegramnya yang memperlihatkan sebuah bangunan bertingkat tinggi dengan jendela yang hilang di lantai atasnya dan struktur yang rusak.
Saluran Telegram Rusia lainnya, dengan tautan ke pasukan keamanan Rusia, menerbitkan video pecahan kaca dan beton di tempat yang mereka katakan sebagai Komsomolsky Avenue.
Serangan yang diduga terjadi setelah hampir seminggu Rusia terus menggempur pelabuhan selatan Ukraina Odesa, di mana pada hari Minggu, rudal menewaskan satu orang, melukai banyak orang dan merusak parah katedral Ortodoks yang bersejarah.
Baca Juga: Rusia Tarik Diri dari Perjanjian Ekspor Gandum, Stok Gandum Indonesia Aman?
Tidak ada komentar langsung dari Kyiv.
Ukraina hampir tidak pernah secara terbuka mengklaim bertanggung jawab atas serangan di dalam Rusia atau di wilayah yang dikuasai Rusia di Ukraina, tetapi telah mengatakan dalam beberapa bulan terakhir bahwa menghancurkan infrastruktur militer Rusia membantu serangan balasan Kyiv.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News