Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah masih terus menggenjot program vaksinasi Covid-19.
Per Senin (15/11), penambahan vaksinasi mencapai 723.856 dosis, terdiri dari vaksinasi pertama dan vaksinasi kedua.
Menurut data Satgas Covid-19, angka vaksinasi pertama di Indonesia bertambah 333.169. Dengan penambahan itu, total jumlah vaksinasi pertama sudah mencapai 130.616.514.
Adapun penambahan data vaksinasi kedua sebanyak 390.687. Berarti total jumlah vaksinasi kedua di Indonesia mencapai 84.552.446.
Vaksinasi pertama adalah vaksinasi dosis pertama. Sedangkan vaksinasi kedua adalah vaksinasi dosis kedua.
Setelah menerima suntikan vaksin, masyarakat akan memperoleh sertifikat vaksin yang dibutuhkan untuk mengakses sejumlah fasilitas publik.
Baca Juga: Booster tidak gratis, catat harga vaksin Covid-19 dari Sinovac hingga Janssen
Cara cek sertifikat vaksin Covid-19
Ada empat cara yang bisa dilakukan jika ingin mengecek sertifikat vaksin Covid-19. Yakni melalui WhatsApp dan aplikasi PeduliLindungi.
1. WhatsApp
- Masyarakat bisa menghubungi WhatsApp Kemkes RI pada nomor 081110500567.
- Kedua, untuk keamanan data, masyarakat akan diminta untuk memasukkan nomor telepon yang terdaftar pada aplikasi PeduliLindungi dan kode OTP terlebih dahulu.
- Ketiga, akan muncul menu Download Sertifikat, Status Vaksinasi, dan Ubah Info Diri.
- Masyarakat yang belum mendapatkan sertifikat dan terkendala untuk mengaksesnya di Aplikasi PeduliLindungi bisa memilih menu Download Sertifikat.
- Pengecekan status vaksinasi juga dapat dilakukan melalui menu Status Vaksinasi.
- Sementara menu Ubah Info Diri diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin mengubah data nama pada sertifikat vaksin agar sesuai KTP dan nomor telepon terdaftar di aplikasi PeduliLindungi.
Baca Juga: Unduh sertifikat vaksin Covid-19 lewat SMS dan aplikasi PeduliLindungi dengan NIK
2. Melalui SMS
Jika kamu sudah melakukan vaksin Covid-19, kamu akan memperoleh SMS dari nomor 1199 yang menyatakan telah berhasil mengikuti vaksinasi tahap pertama.
SMS itu berisi nama lengkap, nomor NIK, nomor tiket vaksin, dan jadwal vaksin dosis kedua lengkap dengan tanggal serta lokasi vaksinasi.
Di dalam pesan singkat tersebut, juga tercantum link untuk melihat sertifikat vaksin digital sebagai bukti telah selesai melakukan vaksin pertama.
3. Melalui aplikasi PeduliLindungi
Sebelum mendownload sertifikat vaksin Covid-19, silakan unduh aplikasi PeduliLidungi. Kamu dapat mengunduhnya melalui Google Play Store (Android) maupun App Store (iOS).
Cara melihat sertifikat vaksin Covid-19 lewat aplikasi PeduliLindungi adalah sebagai berikut:
- Buka aplikasi PeduliLindungi lewat smartphone Anda (Android/iOS).
- Kemudian, isi nama lengkap dan nomor HP Anda di kolom yang tersedia.
- Nantinya, Anda akan menerima kode OTP yang dikirimkan melalui SMS.
- Buka kembali aplikasi PeduliLindungi, lalu masukkan kode OTP tersebut.
- Setelah selesai membuat akun, pengguna Anda akan menjumpai halaman utama (beranda).
- Untuk mengecek sertifikat vaksin Covid-19, klik ikon "Profil" yang terletak di sebelah kanan kolom "Cari Zonasi".
- Pada menu "Profil", klik opsi "Sertifikat Vaksin", lalu pilih "Periksa".
- Isi NIK dan nomor HP yang didaftarkan untuk melaksanakan program vaksinasi.
- Di halaman selanjutnya, akan tertera sertifikat tahap pertama dan tahap kedua.
- Jika ingin mendownload sertifikat tersebut, Anda cukup mengeklik salah satu tahap penyuntikan vaksinasi.
- Setelah itu, klik "Ya" untuk mengunduh sertifikat vaksinasi.
- Jika proses download selesai, nantinya sertifikat vaksin Covid-19 akan tersimpan di penyimpanan smartphone Anda secara otomatis.
Baca Juga: Singapura buka skema jalur perjalanan bagi yang sudah vaksinasi dengan Indonesia
4. Melalui situs PeduliLindungi
Kamu juga bisa download sertifikat vaksin Covid-19 dengan mengakses situs resmi PeduliLindungi. Caranya adalah sebagai berikut:
- Kunjungi situs PeduliLindungi dengan cara mengeklik tautan berikut ini https://pedulilindungi.id/
- Di halaman utama, pilih opsi "Lihat Tiket & Sertifikat Vaksinasi".
- Ketika di-klik, Anda diminta untuk memasukkan nomor HP yang telah didaftarkan untuk melaksanakan program vaksinasi.
- Selanjutnya, masukkan kode OTP yang dikirim lewat SMS untuk proses verifikasi.
- Setelah berhasil masuk, klik menu "Sertifikat Vaksin" yang berada di samping kiri.
- Nantinya, akan muncul sertifikat vaksin Covid-19 tahap pertama maupun tahap kedua.
- Jika kamu sudah mengikuti cara download sertifikat vaksin Covid-19 lewat tiga cara di atas, kamu sudah bisa langsung mencetak sertifikat vaksin Covid-19 dengan printer pribadi, atau membawanya ke penyedia jasa print.
Ukuran sertifikat vaksin Covid-19 pun bisa disesuaikan dengan keinginan kamu, mulai dari bentuk KTP agar lebih ringkas atau setengah halaman HVS.
Lantas, apa yang harus dilakukan apabila sudah melakukan vaksinasi tapi sertifikat vaksin belum muncul?
Melansir pernyataan Kementerian Kesehatan melalui akun Instagram resmi @kemenkes_ri, ada sejumlah hal yang bisa dilakukan. Kamu juga diminta untuk tidak panik dan khawatir.
- Kamu bisa mengajukan keluhan melalui alamat e-mail sertifikat@pedulilindungi.id.
- Format e-mail berisi data nama lengkap, NIK KTP, tempat tanggal lahir, dan nomor ponsel.
- Kamu juga akan diminta untuk melampirkan foto dan kartu vaksinasi.
- Agar bisa langsung diproses, kamu bisa langsung menyampaikan biodata lengkap serta foto selfie dengan KTP untuk menjelaskan keluhan.
Selanjutnya: Unduh sertifikat vaksin lewat WhatsApp, bagaimana caranya?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News