Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian mengatakan pada briefing reguler pada hari Senin bahwa Amerika Serikat merusak perdamaian dan stabilitas di kawasan itu.
Di Filipina, lebih dari 100 aktivis berkumpul di luar sebuah gedung yang menampung konsulat China untuk menekan Beijing agar menghormati putusan arbitrase dan mengizinkan warga Filipina dengan bebas menangkap ikan di Laut China Selatan.
Para aktivis berbaris dengan bendera Filipina dan spanduk bertuliskan: "China keluar dari Laut Filipina Barat" dan "China keluar dari perairan kita".
Baca Juga: Isi Tayangan Sensitif Klaim Laut China Selatan, Vietnam Minta Netflix Hapus Serial
Manila mengacu pada bagian Laut China Selatan yang diklaimnya sebagai Laut Filipina Barat.
"Sejak kemenangan pengadilan kami, tidak ada perubahan. Masih ada kehadiran Penjaga Pantai China, milisi China... di Laut Filipina Barat," kata Fernando Hicap, kepala federasi kelompok nelayan kecil kepada Reuters.
Selanjutnya: Harapan China: Bisa promosikan hubungan yang sehat dan stabil dengan Inggris
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News