Reporter: Ferrika Sari | Editor: Tendi Mahadi
"Sebagaimana yang disampaikan Jaksa Agung, kita me-mapping korupsi ini dan aset-asetnya, karena tetap kita juga harus menjaga kesinambungan dengan berjalannya Asabri, jangan sampai nanti ada perusahaan yang tidak kuat berjalan lagi," terangnya.
Ia menekankan, penanganan kasus Asabri menjadi tugas kementerian untuk terus memperbaiki kinerja perusahaan-perusahaan BUMN salah satunya Asabri. Mengingat, penanganan ini menjadi bagian peta jalan dalam merapikan dana pensiun pelan merah yang selama ini banyak terjadi kasus.
Baca Juga: Forum korban Jiwasraya menolak program restrukturisasi polis yang ditawarkan
"Saya rasa kerja sama dengan pihak kejaksaan, kepolisian, dan kami sebagai korporasi nantinya akan berjalan baik seperti pada kasus Jiwasraya," ungkapnya.
Selain itu, ia juga memastikan manajemen baru Asabri bertanggung jawab terhadap keberlangsungan perusahaan. Yang terpenting adalah menjalankan bisnis secara berkesinambungan.
Selanjutnya: Sudah lebih dari 31% pemegang polis korporasi menyetujui restrukturisasi Jiwasraya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News