kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Momentum Lebaran menjadi berkah bagi industri asuransi umum


Kamis, 20 Mei 2021 / 08:35 WIB
Momentum Lebaran menjadi berkah bagi industri asuransi umum

Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Handoyo .

Selain itu, me-review struktur tarif premi asuransi dan pencadangan teknis, untuk memastikan bahwa premi yang diterapkan sudah sebanding dengan risiko yang akan dijamin polis. Termasuk juga penetapan pencadangan sesuai hitungan aktiaria. Ini berarti tidak melakukan kompetisi tarif yang tidak sehat sehingga berdampak kepada ketidakcukupan dana untuk membayar kewajiban saat klaim.

Juga menerapkan implementasi teknologi digital untuk memudahkan proses bisnis asuransi, dimana akan dapat menurunkan biaya rata-rata serta memudahkan akses masyarakat kepada industri asuransi. termasuk didalamnya juga menyiapkan produk-produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

"Selalu comply dengan peraturan yang ada, agar tidak merugikan perusahaan maupun konsumen. Hal ini dikarenakan industri asuransi sangat sensitif dengan pemberitaan-pemberitaan negatif. Oleh karena itu ini saatnya perusahaan juga mulai melakukan CSR yang tepat untuk meningkatkan literasi dan kesadaran masyarakat dalam berasuransi," jelas Dody.

Sementara itu, Direktur Utama Asuransi Simasnet Teguh Aria Djana mengatakan, lini bisnis yang meningkat pada momen lebaran 2021 yaitu, asuransi pengiriman dari marketplace naik 30%. "Lebaran tahun ini per 15 mei 2021 premi memang lebih rendah 15% yoy. Itu karena sektor fintech lebih berhati hati dan tidak agresif lagi selama pandemi," kata Teguh.

Teguh menyebut, target premi tahun ini yaitu sekitar Rp 1 triliun. Dalam mencapai target, pihaknya menerapkan strategi dengan fokus ke sektor yang masih bertumbuh seperti e-commerce dan mengembangkan produk-produk baru.

Di sisi lain, Direktur PT Asuransi Bintang Reniwati Darmakusumah mengungkapkan, karena kondisi pandemi maka kondisi lebaran tahun 2021 ini masih sama dengan tahun sebelumnya, sehingga secara lini bisnis kendaraan bermotor masih terdampak cukup signifikan.

Reni menyebut, ini bisnis yg meningkat pada momen lebaran 2021 yaitu, Engineriing tumbuh 35%, Marine Cargo tumbuh 19%, Marine Hull tumbuh 67%. "Karena kondisi pandemi belum selesai maka targetĀ  bisnis di tahun 2021 ini tumbuh lebih kurang 7%," ujar Reni.

Dalam mencapai targetnya di tahun ini, Asuransi Bintang menerapkan berbagai strategi seperti, melakukan kerjasama dengan mitra baru, memaksimalisasi existing bisnis dan cross selling produk untuk customer yang baru mempunyai 1 jenis penutupan produk, dan beberapa inisiatif baru yang sedang dalam proses finalisasi.

Selanjutnya: Bisnis asuransi jiwa kembali menggeliat, ini faktor pendorongnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

×