kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Dirut Pertamina: Penggunaan LNG domestik turun signifikan gara-gara pandemi


Rabu, 10 Februari 2021 / 07:10 WIB
Dirut Pertamina: Penggunaan LNG domestik turun signifikan gara-gara pandemi

Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Yudho Winarto

Nicke menjelaskan bahwa melalui subholding gas, yakni PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), pihaknya sedang menjalankan penugasan pemerintah untuk gasifikasi 52 titik pembangkit diesel PLN. Untuk menjalankan penugasan tersebut, PGN akan membangun 6 klaster dan unit gasifikasi melalui konsep virtual pipeline.

Pada tahun ini, gasifikasi pembangkit PLN ditargetkan di 3 lokasi, yakni Tanjung Selor, Sorong dan Nias. Pada tahap selanjutnya, gasifikasi akan diselesaikan pada 30 pembangkit.

Baca Juga: Pertamina bakal kaji ulang seluruh kontrak LNG termasuk dengan LNG Mozambique

"Kami dengan PLN, yang menjalankan adalah PGN untuk bagaimana mengonversi diesel menjadi gas di 52 pembangkit, yang akan kita selesaikan dalam 2 tahun ini," ungkap Nicke.

Dia juga menegaskan bahwa rencana pengembangan bisnis LNG akan disesuaikan dengan proyeksi supply-demand dalam Neraca Gas Indonesia yang dikeluarkan oleh Kementerian ESDM. Neraca Gas terakhir dikeluarkan pada 2018 dan neraca terbaru akan dikeluarkan setelah finalisasi Rencana Umum Energi Nasional (RUEN).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×