Sumber: The Guardian | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Pada kesempatan yang sama, Kepala program kedaruratan WHO, Dr Mike Ryan mengatakan, skenario yang mungkin terjadi adalah virus akan menjadi virus endemik lain yang akan tetap menjadi ancaman, tetapi tingkat ancaman yang sangat rendah dalam konteks program vaksinasi global yang efektif.
"Masih harus dilihat seberapa baik vaksin tersebut digunakan, seberapa dekat kita mencapai tingkat cakupan yang memungkinkan kita memiliki kesempatan untuk melakukan eliminasi,” katanya.
“Keberadaan vaksin, bahkan dengan efikasi tinggi, bukanlah jaminan untuk memberantas atau memberantas penyakit menular. Itu adalah standar yang sangat tinggi untuk kami lewati," urai Ryan.
Baca Juga: WHO: Vaksin hanyalah salah satu bagian dari puzzle, jalan masih panjang
Melansir The Guardian, Ryan menegaskan, itulah mengapa tujuan pertama dari vaksin itu untuk menyelamatkan nyawa dan melindungi yang rentan.
Ryan memperingatkan bahwa pandemi berikutnya mungkin lebih parah. “Pandemi ini sangat parah… telah mempengaruhi setiap sudut planet ini. Tapi ini belum tentu yang besar. Ini adalah panggilan untuk membangunkan. Kami sekarang belajar, bagaimana melakukan sesuatu dengan lebih baik: sains, logistik, pelatihan dan tata kelola, bagaimana berkomunikasi dengan lebih baik. Tapi planet ini rapuh," paparnya.
Baca Juga: 6 Tempat dengan risiko tinggi penularan virus corona menurut WHO