Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Noverius Laoli
Di sisi lain, Sri Mulyani mengatakan ia akan mendorong belanja K/L, pihaknya perlu bekerjasama dengan K/L terkait agar searah dengan program yang dicanangkan.
Misalnya, Jumat (15/1) lalu Kementerian PUPR menandatangani 982 paket senilai Rp 12,5 triliun yang merupakan bagian daro Kontrak Paket Tender/Seleksi Dini Kementerian PUPR Tahun Anggaran 2021.
Kemudian, dilanjutkan pada akhir Februari 2021, sebanyak 1.984 paket senilai Rp 24 triliun akan diselesaikan dan ditandatangani kontraknya. Lalu pada Maret 2021 akan diselesaikan untuk 1.553 paket senilai Rp 40 triliun
“Pak Jokowi sudah serahkan DIPA pada Desember lalu agar K/L segera lakukan pekerjaannya karena kita tidak mau kuartal I-2021 masih pada sibuk. Belanja biar cepet. Hari ini Menteri PUPR dia umumkan announcement kontrak berapa ribu paket hingga Rp 40 triliun, ini bagus sehingga belanja di kuartal I-2021 diharapkan 15%,” ujar Menkeu.
Selanjutnya: Menkeu perpanjang pembebasan PPN dan PPh 22 industri farmasi hingga 31 Desember 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News