kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Satgas: Vaksinasi Covid-19 lansia hanya bisa dilakukan di fasilitas kesehatan


Rabu, 24 Februari 2021 / 13:48 WIB
Satgas: Vaksinasi Covid-19 lansia hanya bisa dilakukan di fasilitas kesehatan
ILUSTRASI. Satgas menjawab pertanyaan dari awak media mengenai kemungkinan vaksinasi lansia secara door to door. KONTAN/Fransiskus Simbolon

Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Awak media mengajukan pertanyaan mengenai kemungkinan vaksinasi lansia secara door to door atau dari rumah ke rumah. Menjawab hal tersebut, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito, vaksinasi Covid-19 untuk lansia saat ini hanya dapat dilakukan di fasilitas kesehatan. 

"Untuk saat ini vaksinasi hanya dapat dilakukan di fasilitas kesehatan baik itu di Puskesmas maupun di rumah sakit," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (23/2/2021). 

Wiku menyebut, pemerintah terus melakukan sosialisasi program vaksinasi bagi lansia melalui berbagai media. Program vaksinasi lansia dilaksanakan lewat dua mekanisme. 

Pertama, melalui fasilitas kesehatan masyarakat, baik Puskesmas maupun rumah sakit pemerintah.  Melalui metode ini lansia cukup mendaftar di laman Kementerian Kesehatan, www.kemkes.go.id. 

Baca Juga: Kemenkes pastikan vaksinasi lansia telah siap dan meminta dukungan semua pihak

"Kami harapkan Dinas Kesehatan, fasilitas pelayanan kesehatan di daerah, serta posko Satgas di daerah sampai pada level RT/RW juga bisa membantu mengkoordinir pendaftaran vaksinasi lansia terutama bantuan bagi masyarakat yang kesusahan mengakses laman pendaftaran," ujar Wiku. 

Metode kedua yakni melalui program vaksinasi massal oleh organisasi dan instansi. Pada metode kedua ini organisasi atau instansi dapat bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan atau Dinas Kesehatan untuk menyelenggarakan vaksinasi massal terhadap lansia. 

Baca Juga: Tahap kedua bergulir, ini peringkat Indonesia di daftar vaksinasi sedunia

"Apabila ditemui kendala dalam proses pendaftaran maka dapat menghubungi Kementerian Kesehatan di nomor 119 ekstensi 9," terang Wiku.

Menurut Wiku, masyarakat yang berusia sama dengan atau lebih dari 60 tahun menyumbang 10,7% kasus positif Covid-19. Namun, dari total angka kematian pasien Covid-19 di Tanah Air, sebanyak 43% berasal dari kalangan lansia. Hal ini disebabkan proses penuaan pada lansia yang menyebabkan fungsi kekebalan tubuh menurun. 

Belum lagi infeksi Covid-19 terhadap lansia seringkali diperparah dengan penyakit penyerta atau komorbid mulai dari penyakit jantung dan pembuluh darah, penyakit pada saluran pernapasan paru-paru, hingga gangguan pada ginjal. 

Baca Juga: Vaksin AstraZeneca siap datang, pemerintah akan batasi wilayah penggunaannya

"Mengingat rentannya resiko keparahan Covid-19 pada populasi lansia maka pemerintah juga memprioritaskan vaksinasi kepada lansia sesegera mungkin," kata Wiku. 

Adapun vaksinasi Covid-19 di Tanah Air sudah dimulai sejak 13 Januari 2021. Pada tahap pertama vaksinasi diprioritaskan untuk para tenaga kesehatan. 

Saat ini, vaksinasi sudah menginjak tahap kedua yang menyasar pada petugas pelayan publik dan lansia. Ditargetkan vaksinasi dapat menjangkau 70% penduduk Indonesia atau sekitar 182 juta jiwa.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penjelasan Satgas Soal Kemungkinan Vaksinasi Covid-19 Lansia Digelar Door to Door"
Penulis : Fitria Chusna Farisa
Editor : Dani Prabowo

Selanjutnya: Ini pencegahan Covid-19 yang perlu dilakukan orang tua

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×