kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sampai pertengahan tahun 2021, aset industri multifinance masih turun


Kamis, 19 Agustus 2021 / 09:15 WIB
Sampai pertengahan tahun 2021, aset industri multifinance masih turun

Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Tendi Mahadi

“Kita mengikuti dinamika kondisi yang sangat terpengaruh oleh angka pandemi, kalau pandemi tidak memburuk maka kami optimis aset akan tumbuh dibanding Juni 2021,” ungkap Sudjono kepada KONTAN, Rabu (18/8).

Hal berbeda justru terjadi pada Mandiri Tunas Finance (MTF) yang mencatatkan aset sebesar Rp 18,57 triliun. Padahal di periode yang sama sebelumnya, aset perusahaan hanya sebesar Rp 16,60 triliun.

Direktur MTF William Francis mengatakan bahwa pertumbuhan aset tersebut didorong oleh kenaikan pembiayaan sebesar 4% atau senilai Rp 9,2 triliun. Selain itu, ia juga bilang kalau kualitas aset juga mengalami perbaikan dari sisi NPF yang saat ini berada di level 1,6%. 

“Kami masih optimis pencairan kredit akan tumbuh, kami memiliki target Rp 20 triliun di 2021. Jika ini tercapai, maka Aset kami masih akan tumbuh,” ujar William.

Selanjutnya: Meski industri lesu, saham emiten multifinance masih moncer

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×