kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Saling jegal dua orang terkaya dunia di proyek internet satelit


Sabtu, 06 Februari 2021 / 18:25 WIB
Saling jegal dua orang terkaya dunia di proyek internet satelit
ILUSTRASI.

Sumber: CNBC | Editor: Noverius Laoli

Sejauh ini FCC belum membuat keputusan tentang proposal tersebut, meskipun regulator memberikan SpaceX permintaan yang lebih kecil untuk menyebarkan 10 satelit bulan lalu ke orbit yang lebih rendah dari yang direncanakan.

Perhatian Amazon dengan modifikasi SpaceX berfokus pada masalah keamanan dan gangguan. Pasalnya perubahan Starlink akan secara signifikan meningkatkan gangguan ke Kuiper dan sistem satelit lainnya, sementara juga membuat Starlink lebih rentan terhadap gangguan dari Kuiper dan lainnya.

Direktur SpaceX, David Goldman, mengatakan kepada FCC pada bulan Januari bahwa modifikasi Starlink akan dapat mencapai keuntungan dari ketinggian yang lebih rendah tanpa menyebabkan peningkatan gangguan yang signifikan.

Selain itu, Goldman menyoroti bahwa perwakilan Amazon telah mengadakan 30 pertemuan untuk menentang SpaceX tetapi tidak ada pertemuan untuk mengesahkan sistemnya sendiri, yang ditafsirkannya sebagai upaya untuk melumpuhkan persaingan.

Selanjutnya: Melihat bagaimana Jeff Bezos telah mengubah cara berbisnis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×