kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -20.000   -1,06%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Robert Kiyosaki: Gagal Lebih Banyak Berarti Berusaha Lebih Keras


Selasa, 28 Februari 2023 / 11:19 WIB
Robert Kiyosaki: Gagal Lebih Banyak Berarti Berusaha Lebih Keras
ILUSTRASI. Robert Kiyosaki berpesan agar seseorang jangan pernah takut akan kegagalan.

Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

2. Akui rasa takut itu nyata

Ketakutan itu nyata. Setiap orang memilikinya. Dan setiap orang takut kehilangan uang, bahkan orang kaya sekalipun.

"Tidak ada yang suka kalah, tetapi seringkali garis pemisah antara juara dan pecundang abadi adalah bagaimana mereka menangani kegagalan ketika hal itu benar-benar terjadi. Demikian pula, perbedaan utama antara orang kaya dan orang miskin adalah bagaimana mereka mengelola ketakutan mereka," jelasnya.

Ayah kaya saya memberi tahu saya bahwa jika saya ingin menjadi kaya, pertama-tama saya harus mengakui ketakutan saya dan kemudian mengatasinya. Dia mengatakan cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan berpikir seperti orang Texas.

2. Belajar dari kegagalan

Menurut Rich Dad kepada Kiyosaki, formula untuk semua pemenang adalah bahwa kegagalan mengilhami mereka untuk menjadi pemenang karena mereka belajar dari kegagalan mereka.

Bagi para pemenang, kekalahan menginspirasi mereka. Bagi pecundang, kekalahan mengalahkan mereka.

Baca Juga: Robert Kiyosaki: Rich Dad Berpesan Bekerja Keras dan Menabung Tak Akan Bikin Kaya

3. Bermain untuk menang

Mantan gelandang NFL, Fran Tarkenton, berkata, "Menang berarti tidak takut kalah." Tapi ada perbedaan antara benci kalah dan takut kalah.

Orang-orang yang benci kalah mengambil lapangan dan bermain untuk menang. Ketika mereka kalah, mereka menggunakannya sebagai inspirasi untuk menjadi lebih baik. Sikap itulah yang membuat mereka menjadi juara. Jika ingin kaya, berhentilah bermain agar tidak kalah dan mulailah bermain untuk menang.



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

×