kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.310.000 -1,13%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Risiko penularan lokal virus corona di China meningkat, menyusul lonjakan kasus impor


Jumat, 13 November 2020 / 10:00 WIB
Risiko penularan lokal virus corona di China meningkat, menyusul lonjakan kasus impor

Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Menyusul lonjakan kasus impor karena penyebaran global semakin cepat, China menghadapi peningkatan risiko penularan lokal virus corona baru di musim dingin. 

Di musim dingin, mungkin ada kasus sporadis di beberapa daerah di China dan beberapa kasus kluster di tempat lain, Li Bin, Wakil Menteri Kesehatan Nasional China, mengatakan.

"Pekerjaan pencegahan dan pengendalian epidemi China tidak bisa dilonggarkan untuk sesaat sekalipun," kata Li dalam konferensi pers Kamis (12/11), seperti dikutip Reuters.

Negara-negara, seperti India, Brasil, dan Prancis melaporkan puluhan ribu infeksi baru setiap hari. 

Baca Juga: Pertahanan akhirnya jebol, Mongolia catat kasus corona lokal pertama sejak pandemi

Warga mengenakan masker di Beijing

Batasi pergerakan warga China ke luar negeri 

Sebaliknya, China sebagian besar mengendalikan penyebaran virus corona sejak awal musim panas, meskipun kelompok infeksi komunitas secara berkala melanda beberapa bagian negara itu.

Dalam sepekan terakhir, beberapa kasus lokal yang terkait dengan impor makanan muncul di kota pelabuhan Tianjin, China Utara. 

Kemudian, seorang pekerja bandara di Shanghai tertular virus corona, meskipun ia tidak melakukan kontak langsung dengan pasien yang terinfeksi.

China mencatat peningkatan kasus impor di antara pelancong yang datang dari luar negeri.

Baca Juga: Rusia: Efektivitas vaksin Sputnik V terhadap virus corona capai 92%



TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

×