kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Relawan di Brasil meninggal dunia, PB IDI: Belum tentu karena vaksin


Kamis, 12 November 2020 / 12:12 WIB
Relawan di Brasil meninggal dunia, PB IDI: Belum tentu karena vaksin

Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

"Sebagai catatan, uji klinis tiga pada sekitar seribuan sampai dua ribuan relawan, belum cukup untuk menentukan vaksin itu aman dan efektif," tegasnya.

Sebelumnya, Badan Pengasawan Kesehatan Nasional Brazil (Anvisa) menghentikan uji klinis kandidat vaksin Covid-19 CoronaVac karena alasan "kejadian buruk dan serius".

Baca Juga: IDI minta vaksinasi corona dipersiapkan dengan baik dan hati-hati

Informasi ini disampaikan melalui pernyataan yang diunggah dalam laman resminya, Senin (9/11/2020) malam.

Mengutip AP, Selasa (10/11/2020), vaksin potensial ini dikembangkan perusahaan biofarmasi asal China, Sinovac.

Di Brasil, sebagian besar produksi vaksin tersebut akan dilakukan oleh Butantan Institute.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Brasil Hentikan Uji Klinis Vaksin Sinovac, Ini Tanggapan PB IDI "
Penulis : Dian Erika Nugraheny
Editor : Dani Prabowo

Selanjutnya: Bio Farma memastikan harga vaksin Covid-19 sekitar Rp 200.000 per dosis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

×