kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

PMI Manufaktur dan Inflasi Agustus membaik, ini kata pemerintah


Jumat, 03 September 2021 / 07:10 WIB
PMI Manufaktur dan Inflasi Agustus membaik, ini kata pemerintah

Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Tendi Mahadi

Inflasi inti mengalami perlambatan mencapai 1,31% (yoy). Berlanjutnya kebijakan PPKM Level 3 dan 4 di beberapa daerah, berdampak pada masih terbatasnya tingkat permintaan masyarakat, termasuk komoditas jasa. Inflasi volatile food mengalami peningkatan, mencapai 3,80% (yoy), naik dari angka Juli 2,97% (yoy).

Inflasi ini dipengaruhi oleh peningkatan harga pangan seperti minyak goreng, ikan segar, dan beberapa jenis sayuran. Di sisi lain, penurunan harga terjadi juga pada komoditas aneka cabai dan stok yang melimpah pada daging ayam serta beberapa jenis sayuran.

Pemerintah akan tetap berupaya menjaga pengendalian harga terutama untuk pangan dengan memastikan ketersediaan pangan yang memadai serta terus melakukan penyaluran bantuan sosial dan melakukan pengaturan harga pangan pokok dan stabilisasi seperti pada beras.

Inflasi administered price mengalami kenaikan tipis, mencapai 0,65% (yoy). Peningkatan harga rokok kretek filter terjadi sebagai dampak transmisi kenaikan cukai dan HJE. Sementara kelompok energi relatif stabil karena kebijakan Pemerintah dalam menjaga harga energi domestik untuk mendukung pemulihan aktivitas rumah tangga dan industri.

“Melihat perkembangan inflasi hingga Agustus, inflasi diperkirakan memungkinkan untuk kembali menguat karena relaksasi PPKM dan kasus harian Covid-19 yang berada dalam tren positif”, tutup Febrio. Penguatan diperkirakan dapat terjadi menjelang akhir tahun, terutama masa perayaan Natal dan Tahun Baru serta liburan akhir tahun. 

Selanjutnya: Tahun ajaran baru menyumbang inflasi Agustus 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×