kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Perang Rusia-Ukraina Berpeluang Besar Meletus, Hanya Jerman yang Bisa Menghentikannya


Senin, 31 Januari 2022 / 11:41 WIB
Perang Rusia-Ukraina Berpeluang Besar Meletus, Hanya Jerman yang Bisa Menghentikannya

Sumber: The New York Times,Express.co.uk | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Situasi meningkat selama akhir pekan ketika muncul bahwa Presiden Biden sedang mempertimbangkan untuk mengerahkan beberapa ribu tentara AS, serta kapal perang dan pesawat, ke sekutu NATO di Baltik dan Eropa Timur. 

Melansir New York Times, Rusia telah memobilisasi sekitar 100.000 tentara di dekat perbatasannya dengan Ukraina. 
Intelijen Amerika Serikat telah mengungkapkan, Rusia memiliki rencana perang yang membayangi kekuatan invasi 175.000 tentara yang militer Ukraina, meskipun peralatan dan pelatihan yang disediakan AS, akan memiliki sedikit kemampuan untuk menghentikannya.

"Invasi akan menjadi hal paling penting yang terjadi di dunia dalam hal perang dan perdamaian sejak Perang Dunia II,” kata Biden.  

Penilaian intelijen saat ini yang dijelaskan oleh pejabat Gedung Putih menyimpulkan bahwa Putin belum membuat keputusan tentang apakah akan menyerang tidak. Dan sejauh ini, tidak ada opsi militer yang dipertimbangkan termasuk mengerahkan pasukan Amerika tambahan ke Ukraina sendiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×