Sumber: TASS | Editor: S.S. Kurniawan
Kemudian, sistem radar tersebar di seluruh tubuh Su-57 dan beberapa inovasi lain, khususnya, persenjataan yang ditempatkan di dalam badan pesawat.
Su-57 juga dilengkapi dengan indikator multifungsi yang bisa memberikan pilot informasi dalam jumlah besar tentang situasi taktis dan pengoperasian sistem pesawat.
Lalu, Su-57 menggabungkan teknologi dukungan intelektual yang membantu pilot menyelesaikan tugas yang diberikan.
Su-57 mengudara untuk pertama kalinya pada 29 Januari 2010. Dibandingkan dengan pendahulunya, Su-57 menggabungkan fungsi pesawat serang dan jet tempur dengan menggunakan material komposit dan teknologi inovasi.
Persenjataan jet tempur tersebut akan mencakup, khususnya, rudal hipersonik. Su-57 telah menjalani uji coba dalam kondisi pertempuran di Suriah.
Selanjutnya: Tu-95MS, pesawat Rusia pembawa rudal jelajah jarak jauh berhulu ledak nuklir
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News