Sumber: Businessinsider | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Mengutip Business Insider, Goldman Sachs memprediksi gelombang besar mutual fund yang melacak S&P 500 akan memicu reli lain bagi saham Tesla pada bulan depan, saat saham tersebut akan bergabung dengan indeks sebagai salah satu dari 10 anggota paling berharga pada 21 Desember.
Saham Tesla naik 2% dalam perdagangan pre-market pada hari Selasa, dan sahamnya naik hampir 730% tahun ini.
Baca Juga: Warren Buffett borong emas, inikah sinyal kehancuran pasar saham?
Kekayaan bersih Elon Musk tidak hanya berhubungan dengan saham besar di Tesla, tetapi juga ke perusahaan lain, seperti grup eksplorasi luar angkasa SpaceX dan perusahaan infrastruktur dan konstruksi The Boring Company.
Elon Musk sebelumnya mengatakan dia tidak akan mengambil gaji tunai dari Tesla sampai mencapai kapitalisasi pasar US$ 100 miliar. Memiliki kekayaan yang besar tidak berarti Elon Musk menjadi seorang yang boros. Elon Musk berkata dia tidak ingin memiliki harta benda fisik atau "memiliki rumah". Dia bahkan menjual dua rumah mewah California-nya.
Selanjutnya: Ini 5 orang paling tajir di dunia dengan kekayaan di atas US$ 100 miliar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News