Ekonomi Eropa Berisiko Jatuh ke Jurang Resesi di Akhir 2023

Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Perlambatan perekonomian global secara luas juga semakin menambah beban ekonomi Eropa. Eropa ikut terdampak oleh penurunan pertumbuhan, terutama ekspor ke China, mitra dagang terbesar Uni Eropa. 

Negara-negara seperti Jerman yang sangat bergantung pada ekspor barang, mulai dari mobil hingga oven, untuk kekayaan ekonominya, merasakan dampak terbesar.

Baca Juga: Inflasi di Zona Euro Turun Cepat & Ekonomi Mulai Kontraksi Dampak Kenaikan Suku Bunga

“Eropa yang berorientasi ekspor jauh lebih rentan terhadap siklus penurunan manufaktur global dibandingkan Amerika Serikat,” kata Holger Schmieding, kepala ekonom di Berenberg Bank di London.

"Resesi tajam di Eropa mungkin tidak akan terjadi. Namun, ketidakpastian ekonomi dan geopolitik yang berkelanjutan serta dampak kenaikan suku bunga terhadap perekonomian akan membebani aktivitas perekonomian pada kuartal mendatang,” kata Colijn dari ING.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Internasional

Hantu Resesi Mengintai Ekonomi Eropa

Internasional

Zona Eropa Jatuh ke Dalam Jurang Resesi karena Krisis Lonjakan Biaya Hidup

Nasional

Ekonomi AS Diramal Jatuh ke Jurang Resesi di 2023, Begini Proyeksi Ekonomi Indonesia

Internasional

Ekonomi Jerman Terjerumus ke Dalam Resesi Akibat Inflasi Tinggi, Belum Terburuk

News Setup

Ekonomi Jerman Masuk ke Dalam Resesi Akibat Inflasi Tinggi

Insight

Hadapi Risiko Jatuh Tempo Utang, Agung Podomoro (APLN) Diperkirakan Jual Aset Lagi