kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.310.000 -1,13%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

E-commerce berlonba-lomba salurkan pembiayaan produktif


Senin, 01 Februari 2021 / 19:40 WIB
E-commerce berlonba-lomba salurkan pembiayaan produktif

Reporter: Ferrika Sari | Editor: Handoyo .

Nilai pinjaman yang diberikan dari Rp 2 juta – Rp 2 miliar dengan bunga mulai dari 0,9% per bulan. Periode cicilan mulai dari 6 hingga 24 bulan. Sementara syarat pengajuan pinjaman yaitu warga negara Indonesia (WNI), terdaftar sebagai pelapak minimal 6 bulan, transaksi penjualan minimal Rp 2 juta per bulan dalam 6 bulan terakhir.

Mayoritas pelapak yang memanfaat pinjaman tersebut berasal dari dari sektor elektronik seperti telepon genggam, fesyen, sepeda motor, dan perlengkapan hobi. Dari kerja sama tersebut, Bukalapak mendapatkan pemasukan tambahan melalui sistem bagi hasil dengan mitra.

Tak mau kalah, Shopee juga menggandeng Modalku, Koinworks, Bank BRI dan Bank Mandiri untuk menyediakan pembiayaan produktif. Nilai pinjaman dan bunga beragam tergantung kebijakan masing – masing perusahaan. Semisal, Modalku sediakan pinjaman Rp 5 juta – Rp 250 juta dengan tenor hingga satu tahun dan bunga 1,17% - 2,6% per bulan.

Senada dengan Bukalapak, Shopee juga mensyaratkan peminjam sudah terdaftar sebagai pelapak minimal 6 bulan dengan minimal transaksi yang beragam tiap mitra dari Rp 2 juta – Rp 5 juta pe bulan. Sedangkan ketetapan bunga dan nilai pinjaman disesuaikan dengan ketentuan masing – masing perusahaan.

Tidak berbeda jauh, Lazada menggandeng beberapa mitra pembiayaan yaitu Danamerdeka, Koinworks serta Alumak, Danabijak serta BFI Finance dengan bunga dan nilai pinjaman yang beragam. Bagi penjual yang memenuhi persyaratan, rata – rata permohonan pinjaman disetujui dalam waktu 48 jam.

Baca Juga: Sederet modal ventura ini bakal makin rajin mendanai start up

Sementara Tokopedia telah memberikan akses pendanaan bagi UMKM sejak 2017. Perusahaan menggandeng 24 mitra seperti BFI Finance, BRI Mandiri, Koinworks, Modalku dan lainnya. VP Fintech and Payment Tokopedia Vira Widyasari bilang, pedagang online bisa memanfaatkan fitur Modal Toko untuk tambahan modal usaha hingga Rp 300 juta. Bunga yang ditawarkan tergantung profil risiko peminjam.

“Proses persetujuan pinjaman diproses dalam hitungan menit. Jika sudah disetujui dan ditandatangani digital oleh pengguna, pinjaman akan masuk ke saldo penghasilan Tokopedia secara real time dan bisa langsung ditarik ke rekening pribadi,” kata Vira.

Sejumlah perusahaan fintech mengaku diuntungkan melalui kerja sama tersebut. Misalnya saja, Modalku yang telah memberikan pendanaan lebih dari Rp 1 triliun kepada sekitar 30.000 pedagang online di Indonesia. Modalku menyediakan fasilitas pinjaman tanpa agunan hingga Rp 250 juta kepada pedagang online.

"Bunga pinjaman yang dikenakan juga rendah, mulai dari 2% per bulan dan ditentukan berdasarkan profil risiko dari masing-masing pengusaha," kata Co-Founder & CEO Modalku Reynold Wijaya.

Koinworks juga sudah menyalurkan pendanaan lebih dari Rp 2,5 triliun kepada pelaku UMKM sampai akhir 2020. Rata-rata penyaluran dana sebesar Rp 200 miliar - Rp 300 miliar setiap bulan setelah kebijakan pembatasan sosial dilonggarkan.



TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

×