kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45901,70   -25,03   -2.70%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Cara Elon Musk Membangun Kekayaan Hingga Jadi Orang Terkaya Dunia


Kamis, 03 November 2022 / 00:37 WIB
Cara Elon Musk Membangun Kekayaan Hingga Jadi Orang Terkaya Dunia
Cara Elon Musk Membangun Kekayaan Hingga Jadi Orang Terkaya Dunia

Sumber: Daily Times,AS.com | Editor: Noverius Laoli

Elon Musk pertama kali masuk Daftar Miliarder Forbes pada 2012 ketika kekayaan bersihnya tercatat sebesar US$ 2 miliar. 

Pada awal 2020, Musk memiliki kekayaan bersih US$ 27 miliar, tetapi sejak itu meroket. Pada Juli tahun yang sama ia melampaui Warren Buffett mencapai kekayaan bersih sekitar US$ 70,5 miliar, menurut Bloomberg.

Sedikit lebih dari setahun kemudian Musk menyalip Jeff Bezos sebagai orang terkaya di dunia ketika ia melewati angka US$ 200 miliar. 

Baca Juga: Elon Musk Meramal Resesi Akan Terjadi Hingga Musim Semi 2024, Mobil Listrik Terbeban

Dan hanya beberapa bulan kemudian pada November 2021 ia menjadi orang pertama yang memiliki kekayaan bersih lebih dari US$ 300 miliar. Dia sempat turun di bawah ambang batas itu hanya untuk kembali lagi di atas US$ 300 miliar pada akhir bulan.

Tesla, seperti perusahaan teknologi lainnya, telah terpukul sejak awal tahun. Sementara harga saham Tesla turun lebih dari 35% dari puncaknya pada November tahun lalu, masih sedikit di atas harga secara tahunan atau year on year.

Musk memperoleh sebagian besar kekayaannya dari kepemilikan sahamnya di pembuat mobil listrik yang ia terima sebagai kompensasi.

Baca Juga: Bill Gates Ajarkan Kepemimpinan dalam 2 Kalimat Ini

Itu telah memberinya keuntungan dari tidak membayar pajak penghasilan yang telah sangat dikritiknya. Namun, sekarang dia akan menghadapi tagihan pajak yang besar karena dia menguangkan opsinya dan menjual beberapa saham normalnya di perusahaan.

Reuters menghitung bahwa Musk telah menjual sekitar US$ 32 miliar saham perusahaan dalam waktu kurang dari setahun, mengurangi persentasi kepemilikan sahamnya dari 20% kini tinggal 15%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

×