Sumber: Reuters | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
Guldner melihat mobil hidrogen sebagai pelengkap mobil listrik di masa depan. Jenis mobil ini bisa menjadi alternatif bagi pelanggan yang tidak dapat mengisi daya di rumah, ingin bepergian jauh, dan mengisi bahan bakar dengan cepat.
Produsen mobil asal Jerman lainnya, Audi juga mengatakan, mereka telah mengumpulkan tim yang terdiri dari lebih dari 100 mekanik dan insinyur yang meneliti sel bahan bakar hidrogen atas nama seluruh grup Volkswagen, dan sudah membangun beberapa mobil prototipe.
Sayangnya, niat Audi untuk melahirkan mobil hidrogen sedikit bertentangan dengan perusahaan induknya. CEO Volkswagen Herbert Diess bahkan sempat mengecam mobil bertenaga hidrogen.
"Mobil hidrogen telah terbukti bukan solusi untuk perubahan iklim. Semua debat ini hanya buang-buang waktu," tulis Diess melalui akun Twitter pribadinya.
Selanjutnya: Bukan mobil listrik, CEO Volkswagen sebut mobil jenis ini adalah jagoan di masa depan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News