kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.396.000   29.000   1,23%
  • USD/IDR 16.744   13,00   0,08%
  • IDX 8.403   14,52   0,17%
  • KOMPAS100 1.163   0,32   0,03%
  • LQ45 845   -1,60   -0,19%
  • ISSI 293   1,59   0,54%
  • IDX30 444   -1,66   -0,37%
  • IDXHIDIV20 510   -3,06   -0,60%
  • IDX80 131   0,08   0,06%
  • IDXV30 138   -0,45   -0,33%
  • IDXQ30 141   -0,57   -0,40%

Beredar Kabar CEO GoTo Didesak Mundur oleh Investor, Manajemen Angkat Bicara


Kamis, 13 November 2025 / 08:25 WIB
Beredar Kabar CEO GoTo Didesak Mundur oleh Investor, Manajemen Angkat Bicara
ILUSTRASI. Beberapa hari terakhir, beradar kabar kalau sejumlah investor besar pemegang saham GoTo, berupaya mengganti Patrick Walujo dari posisi dirut. KONTAN/Panji Indra

Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Prasetyo bilang, bentuk konkret dari penggabungan itu, apakah dalam skema merger atau akuisisi, masih dalam tahap pembahasan. Ia hanya memastikan bahwa keduanya akan digabung. 

Sementara itu, Chief Investment Officer (CIO) Danantara Indonesia Pandu Sjahrir menyatakan akan mengikuti arahan pemerintah terkait rencana penggabungan antara GoTo dan Grab. 

“Kalau soal itu (penggabungan GoTo dan Grab) kita serahkan ke perusahaan masing-masing. Pemerintah juga sudah memberikan masukan, kita pasti ikuti,” kata dia. 

Pandu menegaskan Danantara akan mendengarkan arahan pemerintah sekaligus memantau proses bisnis antarperusahaan tersebut. Ia menyebut hal terpenting dari potensi konsolidasi itu adalah menjaga hubungan business-to-business (B2B) yang sehat. 

Tonton: BSI Kantongi Izin Jasa Simpanan Emas

“Kita tentu mendengarkan masukan pemerintah. Tapi kita harus fokus B2B antara kedua perusahaan itu,” ujarnya.

Artikel ini sudah tayang di Kompas.com berjudul "GoTo Buka Suara Tanggapi Kabar CEO-nya Didesak Mundur oleh Investor"

Selanjutnya: Skandal Epstein: Email Baru Ungkap Dugaan Keterlibatan Donald Trump

Menarik Dibaca: Bukan Sekadar Promosi, Ini Keuntungan Jadi Mitra Wonderful Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

×