Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
WHO menyebutkan, tes amplifikasi asam nukleat (NAAT) adalah standar referensi untuk diagnosis infeksi SARS-CoV-2 akut.
Negara bisa menggunakan deteksi antigen berkualitas tinggi atau tes diagnostik cepat (Ag-RDT), yang mudah dilakukan dan menawarkan hasil yang cepat. Ini untuk mencapai cakupan pengujian yang tinggi.
Idealnya, menguji semua individu bergejala yang memenuhi definisi kasus suspect COVID-19 sesegera mungkin.
Pengujian individu tanpa gejala dengan NAAT atau Ag-RDT saat ini direkomendasikan hanya untuk kelompok tertentu, termasuk kontak dari kasus positif COVID-19 yang terkonfirmasi atau kemungkinan dan kelompok yang sering terpapar seperti petugas medis.
Selanjutnya: Waspada! Ahli ini sebut varian Delta bisa menular hanya dengan berpapasan 5-10 detik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News