kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Warren Buffett benci bitcoin dan sebut mata uang kripto ini sebagai racun tikus


Selasa, 01 Juni 2021 / 04:58 WIB
Warren Buffett benci bitcoin dan sebut mata uang kripto ini sebagai racun tikus
ILUSTRASI. Dalam kurun waktu satu setengah bulan terakhir, harga bitcoin tampak tidak stabil. REUTERS/Scott Morgan

Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Tidak mau kalah, Warren Buffett telah membuat pernyataan yang sangat tajam tentang bitcoin dan cryptocurrency selama bertahun-tahun. 

“Saya tidak memiliki bitcoin. Saya tidak memiliki cryptocurrency, saya tidak akan pernah memilikinya," katanya kepada CNBC pada tahun 2020.

Melansir MarketWise, berikut tiga alasan mengapa Warren Buffett tidak mau berinvestasi pada bitcoin.

Baca Juga: Menarik dicoba! 11 Cara hidup hemat ala miliarder Warren Buffett

1. Bitcoin tidak memiliki nilai unik sama sekali

Warren Buffett tidak menyukai Bitcoin karena dia menganggapnya sebagai aset yang tidak produktif.

Buffett memiliki preferensi terkenal untuk saham perusahaan yang nilai dan arus kasnya berasal dari memproduksi sesuatu. Tetapi, kata Buffett dalam wawancara CNBC pada tahun 2020, cryptocurrency tidak memiliki nilai nyata.

"Mereka tidak mereproduksi, mereka tidak dapat mengirimkan cek kepada Anda, mereka tidak dapat melakukan apa pun, dan apa yang Anda harapkan adalah bahwa ada orang lain yang datang dan membayar Anda lebih banyak uang untuk mereka nanti, tetapi kemudian orang itu mendapat masalah,” jelasnya.

Baca Juga: Tetap dermawan meski bergelimang harta, ini daftar miliarder yang rutin berdonasi

Meskipun Bitcoin dimaksudkan untuk memberikan nilai nyata sebagai sistem pembayaran, penggunaannya masih sangat terbatas. Menurut Warren Buffett, nilai Bitcoin berasal dari optimisme bahwa orang lain akan bersedia membayar lebih banyak untuk itu di masa depan daripada yang Anda bayarkan hari ini.



TERBARU

×