kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Utang luar negeri Indonesia naik jadi US$ 422,6 miliar pada Februari 2021


Jumat, 16 April 2021 / 20:45 WIB
Utang luar negeri Indonesia naik jadi US$ 422,6 miliar pada Februari 2021

Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

Sementara ULN swasta tercatat tumbuh 3,4% yoy atau naik dibandingkan dengan pertumbuhan pada bulan sebelumnya yang sebesar 2,5% yoy. 

Perkembangan ini didorong oleh pertumbuhan ULN perusahaan bukan lembaga keuangan (PBLK) sebesar 5,9% yoy, lebih tinggi dari pertumbuhan pada bulan sebelumnya sebesar 5,1% yoy. Antara lain didorong oleh penerbitan global bond korporasi di sektor pertambangan. 

Sementara itu, ULN lembaga keuangan terkontraksi 4,9% yoy, lebih rendah dari kontraksi pada bulan sebelumnya sebesar 6,1% yoy. 

Baca Juga: Berharap pajak obligasi atas investor domestik juga turun agar likuiditas meningkat

Berdasarkan sektornya, ULN swasta terbesar dengan pangsa mencapai 77,3% dari total ULN swasta bersumber dari sektor jasa keuangan dan asuransi, sektor pengadaan listrik, gas, uap/air panas dan udara dingin, sektor pertambangan dan penggalian, serta sektor industri pengolahan. 

Dengan perkembangan tersebut, posisi ULN swasta pada Februari 2021 sebesar US$ 210,5 miliar, didominasi oleh ULN jangka panjang dengan pangsa mencapai 78,0% terhadap total ULN swasta.

Selanjutnya: Utang luar negeri Indonesia mencapai US$ 420,7 miliar pada Januari 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×