kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.975.000   59.000   3,08%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Trump Tegaskan Janji Kampanye untuk Merebut Kembali Terusan Panama


Rabu, 22 Januari 2025 / 06:14 WIB
Trump Tegaskan Janji Kampanye untuk Merebut Kembali Terusan Panama
ILUSTRASI. Sebuah kapal kargo tampak di Terusan Panama di Agua Clara, di pinggiran Kota Colon, Panama, 20 Januari 2024. REUTERS/Roberto Cisneros

Sumber: Reuters | Editor: Hasbi Maulana

Mereka beranggapan retorika tersebut dapat mendorong Rusia dalam perang di Ukraina dan memberi pembenaran kepada China jika memutuskan untuk menginvasi Taiwan.

"Anda tidak bisa menjadi presiden yang mengedepankan perdamaian dan merebut kembali Terusan Panama," tulis Michael McFaul, mantan duta besar Amerika Serikat untuk Rusia di bawah pemerintahan Obama, di X.

Baca Juga: Koin Meme Trump dan Melania Meroket usai Donald J. Trump Dilantik Presiden AS

Beberapa analis mempertanyakan apakah Trump serius untuk mengejar apa yang dianggap kritikus sebagai upaya perebutan wilayah.

Mereka berspekulasi bahwa Trump mungkin sedang menetapkan posisi negosiasi yang ekstrem untuk mendapatkan konsesi di kemudian hari.

Sebagaimana diketahui, Trump, selama masa jabatan pertamanya (2017-2021), dikenal dengan beberapa ancaman dan pernyataan sensasional yang gagal ia genapi.

Meskipun Trump tidak menyebutkan Greenland atau Kanada dalam pidato pelantikannya, ia memberikan petunjuk tentang aspirasi wilayahnya selama masa jabatannya yang kedua.

"Amerika Serikat akan sekali lagi menganggap dirinya sebagai negara yang berkembang, negara yang meningkatkan kekayaannya, memperluas wilayahnya, membangun kota-kotanya, meningkatkan ekspektasinya, dan membawa bendera kita ke cakrawala baru dan indah," katanya.

"Dan kami akan mengejar Takdir Manifest kita menuju bintang-bintang, meluncurkan astronot Amerika untuk menancapkan berndera di planet Mars," tambah Trump.

Baca Juga: China Kaya Raya, Temukan 1,15 Juta Ton Deposit Mineral Tanah Jarang

Takdir Manifest, frasa yang pertama kali digunakan pada pertengahan tahun 1800-an, adalah keyakinan bahwa Amerika Serikat memiliki hak ilahi untuk memperluas kendalinya di seluruh Amerika Utara.

Kredo ini digunakan untuk membenarkan penjarahan tanah dari Meksiko dan penduduk asli Amerika.



TERBARU
Terpopuler

×