Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .
“Seperti Transit Oriented Development Project (TOD), Rumah Tapak, Logistic Park, Data Center ataupun projek lainnya yang sejalan dengan strategi pengembangan perusahaan,” tambahnya.
Adapun, TRIN juga tengah fokus pada proyek Marc’s Boulevard yang berlokasi di Batam dan Collins Boulevard yang berlokasi di Serpong. Sebab, kedua nya memiliki kontribusi yang cukup besar dan memiliki area yang cukup besar. Untuk proyek mixed used Marc’s Boulevard tercatat memiliki kontribusi sebesar 53% dari total marketing revenue perusahaan di bulan Desember 2020.
Sementara, proyek perusahaan yang berada di wilayah Tangerang yakni Collins Boulevard memiliki kontribusi sebesar 23,3% terhadap penjualan perusahaan di bulan Desember 2020. “Namun demikian, dalam waktu dekat kami akan mengembangkan beberapa proyek yang saat ini masih dalam finalisasi,” ujarnya.
Sayangnya, untuk rencana ekspansi yang disiapkan, Ishak belum dapat memberikan detail belanja modal atau capital expenditure (Capex) di tahun ini. Sama halnya untuk target pertumbuhan penjualan di tahun ini, perusahaan belum bisa mengeluarkan target. Di sisi lain, TRIN juga mengatakan bahwa saat ini target pra penjualan atau marketing sales tahun ini masih dalam tahap finalisasi.
“Namun kami optimis bahwa bisnis perusahaan di tahun 2021 akan lebih baik dibandingkan dengan tahun lalu,” tutupnya.
Sebagai informasi, hingga September 2020, TRIN mencatatkan pendapatan pra-penjualan alias marketing sales sebesar Rp 185,2 miliar. Jumlah tersebut tercatat menurun 58,1% dari periode sama tahun lalu yang mencapai Rp 442 miliar. Adapun porsi penjualan paling besar Triniti Land berasal dari Collins Boulevard yang mencapai Rp 98,2 miliar.
Sementara proyek yang berlokasi di kawasan terpadu Tangerang berhasil menyumbang sebanyak 53% dari total penjualan hingga September 2020 lalu.
Selanjutnya: Triniti Land (TRIN) dan Jasamarga Related Business membangun properti di koridor tol
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News