kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.935   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Soal tuduhan ransomware oleh AS, Putin: Sangat tidak masuk akal


Sabtu, 05 Juni 2021 / 11:08 WIB
Soal tuduhan ransomware oleh AS, Putin: Sangat tidak masuk akal

Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

"Itu hanya omong kosong, itu lucu," kata Putin pada hari Jumat (4/6/2021). "Tidak masuk akal untuk menuduh Rusia melakukan ini."

Dia mengatakan akan mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi.

"Syukurlah ada orang-orang dengan akal sehat yang menanyakan (diri mereka sendiri) pertanyaan ini dan mengajukan pertanyaan itu kepada mereka yang mencoba memprovokasi konflik baru sebelum pertemuan kami dengan Biden," kata Putin seperti yang dilansir Reuters.

Memuji Biden sebagai politisi berpengalaman, Putin mengatakan dia mengharapkan KTT Jenewa diadakan dalam suasana yang positif, tetapi tidak mengantisipasi terobosan apa pun.

Pertemuan itu akan lebih menekankan pada upaya pemulihan hubungan AS-Rusia yang rusak akibat segala hal, mulai pemenjaraan kritikus Kremlin Alexei Navalny hingga isu Ukraina hingga Suriah.

Baca Juga: Rusia kerahkan tiga pembom Tu-22M3 berkemampuan nuklir ke Suriah, ada apa?

Sebelumnya, pada hari Jumat, Putin mengatakan pada forum ekonomi yang sama bahwa Amerika Serikat secara terbuka berusaha menahan perkembangan Rusia dan menuduh Washington menggunakan dolar sebagai alat persaingan ekonomi dan politik.

"Kami tidak memiliki perselisihan dengan Amerika Serikat. Mereka hanya memiliki satu titik ketidaksepakatan - mereka ingin menahan perkembangan kami, mereka membicarakan hal ini secara terbuka," kata Putin pada forum tersebut.

Selanjutnya: Putin: Uji coba sistem rudal anti-pesawat terbaru Rusia S-500 hampir selesai

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×