kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.950   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Simak harga eceran tertinggi (HET) obat terapi Covid-19, laporkan jika ada yang nakal


Senin, 05 Juli 2021 / 11:50 WIB
Simak harga eceran tertinggi (HET) obat terapi Covid-19, laporkan jika ada yang nakal

Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Lonjakan kasus Covid-19 menyebabkan sejumlah harga obat-obatan melambung tinggi. Kondisi ini mengulang saat awal pandemi, ketika terjadi lonjakan harga masker medis.

Di sejumlah marketplace, obat-obatan terapi Covid-19 ini dijual bebas dengan harga yang beragam. Salah satunya Ivermectin, yang kini tengah menjalani uji klinis di sejumlah rumah sakit untuk obat terapi Covid-19. Melambungnya harga Ivermectin dan sejumlah obat antivirus pun menjadi sorotan dan perbincangan di media sosial.

"Disclaimer : Saya gak ikut jualan Ivermectin. Di luar sana saya dengar harganya sudah sampai 500-600 ribu per strip. ((Udah gila ya-itu harganya 7 ribu aja paling olok-olok))," tulis akun @dr_koko28.

"Ivermectin mahal bgtt se-strip 300an :(," tulis akun lain, @nurullaely98.

Indonesia ini emang banyak orang bangsat. Awal pandemi, masker diborong lalu dijual mahal. Sekarang ivermectin juga langka, padahal belum resmi sebagai obat covid. Harga 5rb, jadi 300rb. Tabung oxigen juga di pasar Pramuka abis, ya? Sepertinya ini kerjaan tengkulak. — Om Dolle SUDAH VAKSIN (@SambilNgopiYuk)

Kemenkes tetapkan HET obat-obatan terapi penyembuhan Covid-19

Pada 3 Juli 2021, Kementerian Kesehatan mengeluarkan kebijakan dengan menetapkan harga eceran tertinggi (HET) untuk Ivermectin dan 10 obat lainnya untuk terapi penyembuhan Covid-19. Masyarakat yang mengetahui penjualan obat terapi Covid-19 dengan harga mahal dan melebihi HET, bisa melaporkan ke pihak berwajib.

Baca juga: Obat terkait Covid-19 mulai langka, Indofarma (INAF) berusaha memenuhi pasokan

Simak, ini harga eceran tertinggi (HET) untuk obat-obatan terapi Covid-19

  • Harga eceran tertinggi (HET) obat terapi Covid-19 Favipiravir 200 mg (Tablet): Rp 22.500
  • Harga eceran tertinggi (HET) obat terapi Covid-19 Remdesivir 100 mg (vial): Rp 510.000
  • Harga eceran tertinggi (HET) obat terapi Covid-19 Oseltamivir 75 mg (kapsul): Rp 26.000
  • Harga eceran tertinggi (HET) obat terapi Covid-19 Intravenous Immunoglobulin 5 persen 25 ml (vial): Rp 3.262.300
  • Harga eceran tertinggi (HET) obat terapi Covid-19 Intravenous Immunoglobulin 10 persen 25 ml (vial): Rp 3.965.000
  • Harga eceran tertinggi (HET) obat terapi Covid-19 Intravenous Immunoglobulin 10 persen 50 ml (vial): Rp 6.174.900
  • Harga eceran tertinggi (HET) obat terapi Covid-19 Ivermectin 12 mg (tablet) Rp 7.500
  • Harga eceran tertinggi (HET) obat terapi Covid-19 Tocilizumab 400 mg/20 ml (vial): Rp 5.710.600
  • Harga eceran tertinggi (HET) obat terapi Covid-19 Tocilizumab 80 mg/4 ml (vial): Rp 1.162.200
  • Harga eceran tertinggi (HET) obat terapi Covid-19 Azithromycin 500 mg (tablet): Rp 1.700
  • Harga eceran tertinggi (HET) obat terapi Covid-19 Azithromycin 500mg (vial): Rp95.400.



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

×