kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Rusia: Keanggotaan Ukraina di NATO Memiliki Konsekuensi Negatif Bagi Eropa


Rabu, 12 Juli 2023 / 12:42 WIB
Rusia: Keanggotaan Ukraina di NATO Memiliki Konsekuensi Negatif Bagi Eropa
ILUSTRASI. Rusia menegaskan bahwa keanggotaan Ukraina dalam NATO akan memiliki konsekuensi yang sangat negatif bagi Eropa.

Sumber: Yahoo News,Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Pada hari Minggu (9/7/2023), Presiden AS Joe Biden menegaskan kembali bahwa perang saat ini harus diakhiri sebelum pertimbangan apa pun dapat dibuat tentang keanggotaan Ukraina di NATO. 

Jika Ukraina bergabung dengan NATO, maka semua negara anggota akan berperang dengan Rusia. 

“Kami berkomitmen untuk setiap jengkal wilayah yang merupakan wilayah NATO,” jelas Biden. "Jika perang sedang terjadi, maka kita semua dalam perang."

Meski bukan anggota, Zelensky diundang untuk menghadiri KTT NATO di hari terakhir. 

“Jadi, jelas dia memiliki ekspektasi tinggi terhadap jenis pesan yang akan dia dapatkan dari sekutu mengenai keanggotaan Ukraina di masa depan,” tambah Shea.

Zelensky mengatakan sebelumnya bahwa akan tidak masuk akal jika NATO tidak menetapkan kerangka waktu untuk masa depan keanggotaan Ukraina. 

Baca Juga: Zelenskiy: Kami Butuh Senjata Barat Agar Serangan Balasan Bisa Segera Dilakukan

“Bagi Rusia, ini berarti motivasi untuk melanjutkan terornya,” tambahnya.

Pada KTT tahunan 2008, NATO menyatakan bahwa Ukraina akan bergabung dengan aliansi tersebut. Namun, seiring berjalannya waktu, tampaknya Ukraina telah diabaikan. 

Enam tahun kemudian, Rusia merebut Krimea. Jika Ukraina telah menjadi bagian dari NATO pada waktu itu, Rusia akan terlibat dalam perang dengan 31 anggota NATO lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×