kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.932   28,00   0,18%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Rakyat Thailand semakin berani menentang tabu, sang raja digugat


Sabtu, 28 November 2020 / 13:35 WIB
Rakyat Thailand semakin berani menentang tabu, sang raja digugat

Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

Menurut laporan berbagai media, kerajaan menguasai 23 persen saham perusahaan dan merupakan investor terbesar bagi SCB. “Saham SCB tidak seharusnya dimiliki raja, tetapi kementerian keuangan, jadi keuntungannya bisa digunakan untuk pembangunan,” kata Boss, seorang peserta demonstrasi yang berkumpul di depan kantor pusat SCB di Bangkok.

Aset kerajaan Thailand ditaksir berkisar antara 30 sampai 40 miliar dollar AS (Rp 424 sampai Rp 565 triliun). Angka tersebut menempatkan Raja Maha sebagai penguasa monarki terkaya di dunia saat ini. Meskipun begitu, Pemerintah Thailand setiap tahun menganggarkan dana hingga 1 miliar dollar AS (Rp 14 triliun) untuk membiayai kerajaan.

Baca juga: Murah, lelang rumah sitaan di Bekasi ini dibuka mulai Rp 50 juta, ada 3 unit

Pihak kerajaan sejauh ini menolak berkomentar terkait gelombang demonstrasi di Bangkok. Namun, belum lama ini Raja Maha mengaku mencintai semua warga Thailand saat ditanya tentang aksi protes terhadapnya.

Awal Oktober lalu, dia memerintahkan untuk militer memindahkan dua unit pasukan ke bawah komando kerajaan. Dekrit yang turut ditandatangani PM Prayuth Chan-o-cha itu mengutip Pasal 172 UUD yang menjamin hak raja mengoperasikan satuan tempur jika ada ancaman terhadap kerajaan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Raja Terkaya di Dunia, Maha Vajiralongkorn Dituntut Kembalikan Aset ke Negara",

Editor : Danur Lambang Pristiandaru

Selanjutnya: Tarif iuran BPJS Kesehatan akan naik lagi pada tahun berikut ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

×