kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Pertamina beri pinjaman modal ke UMKM yang tak lagi pakai gas elpiji 3 kg


Senin, 30 November 2020 / 07:04 WIB
Pertamina beri pinjaman modal ke UMKM yang tak lagi pakai gas elpiji 3 kg
ILUSTRASI. PT Pertamina terus mendorong penggunaan LPG yang lebih tepat sasaran termasuk agar UMKM beralih ke nonsubsidi. KONTAN/Fransiskus Simbolon

Reporter: Dimas Andi | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

“Kedua sektor ini menempati posisi kedua setelah sektor perdagangan dan kuliner, selain itu memiliki potensi penggunaan LPG dalam menjalankan usaha,” kata Arya.

Sepanjang 2020, program Pinky Movement banyak berfokus pada kegiatan sosialisasi ke region dan mitra binaan pada April – Juni 2020. Selanjutnya, pada Juni – Desember 2020 program ini berfokus pada pemenuhan dokumen persyaratan, verifikasi, dan pencairan dana.

“Setelah mengikuti program ini, UMKM akan mengikuti berbagai program pembinaan agar naik kelas, dari program pelatihan, pembukaan akses pasar, sertifikasi maupun perizinan, mentoring dan coaching, serta awarding bagi UMKM yang berpestasi,” kata Arya.

Untuk mendukung UMKM naik kelas, Pertamina memiliki delapan program unggulan, yakni Pertamina UMKM Academy, sertifikasi dan perizinan, display product SME di bandara, lobi hotel, dan rumah BUMN Pertamina, E-learning, publikasi UMKM, penjualan UMKM melalui e-commerce, Katalog Pertamina SME 1000, dan Exhibition/virtual exhibition.

Selanjutnya: Pertamina kembali dirikan Pertashop di kawasan Jawa Barat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×