kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Pelelangan 9 ruas jalan tol pada tahun ini bakal dilakukan antara kuartal II dan IV


Rabu, 03 Februari 2021 / 10:05 WIB
Pelelangan 9 ruas jalan tol pada tahun ini bakal dilakukan antara kuartal II dan IV

Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Tendi Mahadi

Adapun Foreign Direct Investment (FDI) ditargetkan mengalami peningkatan menjadi Rp 20 triliun, dimana sebelumnya pada tahun 2020 sebesar Rp 9,9 triliun. Pembiayaan internasional juga ditargetkan akan meningkat sebesar 12,9% dibandingkan tahun 2020 yang senilai 3,54 triliun, menjadi sebesar Rp 4 triliun di tahun 2021.

"Terhadap pembiayaan Bank BUMN diharapkan juga akan terjadi peningkatan sebesar 18,7% menjadi Rp85 triliun di tahun 2021 dari tahun 2020 yang senilai Rp 71,59 triliun, dan pembiayaan Non Bank BUMN mengalami peningkatan sebesar 18,6% dengan total Rp 90 triliun di tahun 2021, dimana posisi pembiayaan di tahun 2020 adalah sebesar Rp 75,85 triliun," sambungnya.

Tak hanya itu, BPJT Kementerian PUPR bersama Asosiasi Tol Indonesia (ATI) juga memiliki empat rencana strategis melalui program kerja BPJT- ATI tahun 2021, yaitu, Pengadaan Tanah Jalan Tol melalui percepatan pembayaran langsung dan pengembalian DTT yang telah diajukan ke LMAN dengan sinergi dan koordinasi stakeholder terkait dalam penyusunan strategi upaya percepatan.

Baca Juga: Roatex pemenang tender, sistem MLFF ditargetkan beroperasi awal 2022

Lalu pembahasan dengan BUJT dalam upaya tambahan biaya investasi pada COF untuk DTT PRA PSN dengan menggunakan stimulasi dampak covid-19 yang merupakan implementasi dari Permen PUPR no. 20 tahun 2020.

Selanjutnya, usaha Pengusahaan Jalan Tol melalui lahirnya PPJT Generasi baru antara lain pemberian Alternatif Pembiayaan (AP & VGF), dan adanya Penjaminan Pemerintah, serta Usulan insentif sektor jalan tol terkait Fasilitas Pembiayaan dari Pemerintah, antara lain mengenai kebijakan suku bunga rendah untuk jalan tol, serta dukungan/penjaminan Pemerintah untuk proyek jalan tol sehingga dapat menurunkan bunga pinjaman.

Dalam hal konstruksi Jalan Tol, pihaknya akan melaksanakan kajian geologi pada seluruh perencanaan teknis jalan tol untuk mengidentifikasi permasalahan tanah secara komprehensif.

Lalu, melakukan pelatihan dan penerapan Building Information Modelling (BIM) dalam penyusunan desain hingga tahapan operasional jalan tol. "Pada tahapan Jalan Tol Operasi, kami kerjakan melalui koordinasi dengan stakeholders dalam penerapan MLFF di Jalan Tol," tutupnya.

Selanjutnya: BRI dukung sistem pembayaran jalan tol berbasis MLFF

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

×