kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Naik 22%, Mandiri Syariah kantongi laba Rp 1,07 triliun di kuartal III


Rabu, 11 November 2020 / 08:25 WIB
Naik 22%, Mandiri Syariah kantongi laba Rp 1,07 triliun di kuartal III

Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tendi Mahadi

Lebih lanjut Syafii menjelaskan hingga September 2020, jumlah transaksi melalui Mandiri Syariah Mobile (MSM) melonjak hingga 90% dengan jumlah mencapai 31,89 juta transaksi. Transaksi buka rekening dari handphone, inovasi pembukaan rekening online pertama yang dimiliki bank syariah di Indonesia pun mencatat jumlah signifikan yaitu 32 ribu pembukaan rekening per bulan. Angka ini juga menunjukkan bahwa sebanyak hampir 40% nasabah baru melakukan pembukaan rekening secara online. 

“Beradaptasi dengan tatanan hidup baru dengan keharusan meminimalisir pertemuan fisik, menjadikan solusi layanan digital sebagai ujung tombak Mandiri Syariah dalam memenuhi kebutuhan nasabah dan memberikan dampak yang sangat positif bagi Mandiri Syariah,” ungkap Achmad Syafii.

Baca Juga: Makin panas, kuasa hukum Maybank Hotman Paris tantang Winda soal pembobolan rekening

Sebagai bentuk dukungan pada nasabah terdampak Covid-19, Mandiri Syariah memberikan solusi dengan membentuk pola dan skema restrukturisasi bersama bagi nasabahnya. Hingga saat ini Mandiri Syariah telah merestrukturisasi pembiayaan senilai Rp 8 triliun kepada  lebih dari 28ribu nasabah di seluruh Indonesia, yang 40% diantaranya merupakan nasabah segmen UMKM. 

Direktur Risk Management Mandiri Syariah Tiwul Widyastuti mengatakan sesuai dengan regulasi POJK, Mandiri Syariah memperpanjang masa periode restrukturisasi hingga tahun depan. “Pandemi ini menjadi tantangan bagi kita semua, insya Allah kami akan terus berkomitmen menjaga nasabah untuk survive dan sustain agar dapat terus berkontribusi menjadi roda penggerak perekonomian nasional,” ujar Tiwul.

Dalam kondisi pandemi, Mandiri Syariah konsisten memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Salah satu program yang diharapkan bisa memberikan kontribusi tersebut adalah program peduli dan berbagi yang menjadi semangat utama Milad ke-21 Mandiri Syariah. Secara total, program tersebut bernilai lebih dari Rp24,7 miliar dan menyentuh lebih dari 30.000 penerima manfaat.

Selanjutnya: Bukan kasus sederhana, Maybank tak bisa serta merta kembalikan dana nasabah yang raib

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×