kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Militer China siap ambil semua tindakan untuk hancurkan separatis Taiwan


Minggu, 02 Mei 2021 / 14:30 WIB
Militer China siap ambil semua tindakan untuk hancurkan separatis Taiwan

Sumber: Global Times | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) tidak akan meninggalkan ruang untuk kegiatan separatis Taiwan dalam bentuk apa pun, Kementerian Pertahanan Tiongkok mengatakan pada Kamis (29/4).

Pernyataan itu menjawab pertanyaan tentang apakah penugasan baru-baru ini dari kapal serbu amfibi Type 075 untuk mempersiapkan operasi "reunifikasi paksa" atas Taiwan.

Kolonel Senior Wu Qian, juru bicara Kementerian Pertahanan China, menyatakan, pasukan "kemerdekaan Taiwan" dan aktivitas pemisahan diri mereka secara terang-terangan menantang kepentingan esensial Tiongkok. 

"Sangat merusak kepentingan langsung orang-orang di kedua sisi Selat Taiwan, dan sangat merusak perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan," kata Wu, seperti dikutip Global Times.

Baca Juga: Kapal perusak AS intai dari dekat kapal induk Liaoning, China beri peringatan

"Kami selalu siap sepenuhnya untuk menghadapi campur tangan pasukan asing dan kegiatan pemisahan diri Taiwan, dan tujuannya adalah untuk melindungi prospek dan mendorong reunifikasi damai," ujar Wu.

Dia menegaskan, jika pasukan "kemerdekaan Taiwan" bersikeras pada pemisahan diri, maka militer China akan mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk menghancurkan upaya mereka.

Kebijakan tidak berubah

Pernyataan Wu muncul setelah Angkatan Laut PLA menugaskan Hainan, kapal serbu amfibi Type 075 pertama di China, pada 23 April lalu, bertepatan dengan ulang tahun ke-72 Angkatan Laut PLA.

Baca Juga: Taiwan tuding China memulai perang ekonomi dengan menyerang industri teknologi

Penugasan Hainan bersama dengan Dalian, kapal perusak besar Type 055, dan Changzheng 18, kapal selam rudal balistik strategis bertenaga nuklir Type 09IV.

Sebuah laporan China Central Television tentang commissioning tersebut menjadi viral di media sosial China selama seminggu terakhir, karena mewawancarai seorang pelaut bernama Wu Tong di Type 075.

Sebab, namanya terdengar hampir identik dengan "wutong," yang berarti "reunifikasi dengan paksa".

Selain itu, "Kebijakan China yang secara tegas menjaga perdamaian dan stabilitas di Laut China Selatan tidak berubah," kata Wu.

Selanjutnya: Jaga Laut China Selatan, 1 kapal selam dan 2 kapal perang utama China resmi bertugas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×