kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Menkeu: Pemulihan ekonomi dunia tergantung dari ketersediaan vaksin corona


Senin, 23 November 2020 / 10:12 WIB
Menkeu: Pemulihan ekonomi dunia tergantung dari ketersediaan vaksin corona

Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, ketersediaan vaksin corona (Covid-19) bagi seluruh dunia sangat penting untuk mendorong pemulihan ekonomi. 

Dia mengatakan, tanpa vaksin, pandemi akan terus berlanjut dan menekan perekonomian. Oleh sebab itu, akses mendapatkan vaksin corona menjadi salah satu fokus pembahasan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 tahun ini yang diselenggarakan secara virtual oleh Arab Saudi pada Sabtu dan Minggu (21-22 November 2020). 

"Akses vaksin corona menjadi penting, karena tidak akan ada pemulihan ekonomi di seluruh dunia sampai seluruh negara mendapatkan akses vaksin corona tersebut," ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers usai menghadiri KTT G20, dikutip Minggu (22/11/2020). 

Ia menjelaskan, dalam pertemuan tersebut terdapat dua fokus pembahasan yaitu finance track dan sherpa track. Fokus pada finance track adalah mengenai upaya pemulihan ekonomi akibat pandemi, termasuk pembiayaan bagi vaksin, yang tentu memakan sumber daya yang sangat besar. 

Baca Juga: Banyak wisuda online, Sri Mulyani semangati para wisudawan

Maka dalam hal ini, dibahas mengenai bagaimana negara-negara di seluruh dunia, terutama negara berkembang, bisa mendapatkan akses vaksin corona. "Di sinilah letak peranan dari lembaga-lembaga multilateral menjadi sangat penting, bagaimana mereka bisa memberikan dukungan pendanaan bagi negara-negara berkembang atau negara miskin, sehingga seluruhnya mendapatkan vaksin," jelas dia. 

Sri Mulyani mengatakan, dalam pertemuan antar menteri keuangan negara-negara G20 tersebut, diakui bahwa pandemi telah memberikan dampak yang luar biasa bagi perekonomian setiap negara. Sehingga diperlukan upaya bersama untuk penanganan Covid-19 agar ekonomi kembali pulih. 

Baca Juga: Sri Mulyani: Reformasi aturan PPh bisa tingkatkan capital inflow

"Covid-19 telah menyebabkan dampak yang sangat-sangat luar biasa di berbagai negara. Oleh karena itu, semua negara melakukan kebijakan bersama-sama untuk menangani Covid-19 dan mengendalikan perekonomian agar pulih kembali," terangnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sri Mulyani: Tak Ada Pemulihan Ekonomi Sampai Seluruh Negara Dapat Vaksin"
Penulis : Yohana Artha Uly
Editor : Erlangga Djumena

Selanjutnya: Ekonom: Beda dengan krisis 1998, likuiditas perbankan saat ini sangat kuat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

×