Ini Konsekuensi Jika Peserta Tidak Ikut Trial Tes TKD BUMN

Rabu, 21 Desember 2022 / 04:05 WIB

Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bagi Anda yang ingin mengikuti tes Rekrutmen Bersama BUMN batch 2, informasi ini jangan Anda lewatkan.

Pada 21-28 Desember 2022, jadwal Rekrutmen Bersama BUMN batch 2 akan memasuki tes kompetensi dasar (TKD) dan AKHLAK.

Namun sebelumnya, peserta terlebih dahulu menjalani trial test yang diselenggarakan pada 17-19 Desember 2022 secara online. Namun sejumlah peserta melaporkan tak bisa mengikuti trial test karena berbagai alasan.

Lantas, bagaimana jika peserta tidak ikut trial test ini? Apakah akan memengaruhi hasil seleksi?

Konsekuensi jika tidak ikut trial tes

Direktur Eksekutif Forum Human Capital Indonesia (FHCI) Lieke Roosdianti Pangkey mengatakan, trial test ini tujuannya untuk membantu peserta dalam mempersiapkan tes yang sesungguhunya.

"Karena pada trial test, peserta diberikan kesempatan mencoba WiFi, laptop, lokasi dan lain-lain, dengan akses ke website," kata Lieke saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (20/12/2022).

Meskipun demikian, Lieke juga menyebutkan, apabila peserta tidak mengikuti trial test, tidak akan memengaruhi kelulusan secara langsung.

Ia menuturkan, peserta yang mengikuti trial test menurutnya bisa lebih memiliki persiapan secara teknis. Sebab, trial test digelar untuk memperlancar peserta dalam menghadapi tes yang sesungguhnya.

"Konsekuensinya adalah peserta tidak mempunyai persiapan apabila ada masalah teknis," jelas dia.

Menurutnya, hal seperti ini bisa saja memengaruhi peserta dalam menjawab soal-soal TKD dan AKHLAK.

Seperti diketahui, seluruh proses Rekrutmen Bersama BUMN ini dilakukan secara online melalui laman https://rekrutmenbersama.fhcibumn.id.

Tercatat, ada 890 posisi yang tersedia sesuai kebutuhan masing-masing. Tidak seperti pada batch sebelumnya, Rekrutmen Bersama BUMN 2022 kali ini hanya mengizinkan calon pelamar untuk mendaftar pada satu posisi.

Selanjutnya