Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Grab dikabarkan sedang menjajaki kerja sama potensial dengan beberapa bank Indonesia. Ada dua disebut yang paling potensial yakni PT Bank Fama Internasional dan PT BRI Agroniaga Tbk (AGRO).
Saat dikonfirmasi, Sekretaris Perusahaan Bank Fama Emil M Ismain mengatakan, dirinya belum bisa menyebutkan nama investor yang hendak mengakuisisi Bank Fama. "Untuk saat ini saya belum bisa sebutkan, karena masih dalam proses di Otoritas Jasa Keuangan (OJK)," ujarnya pada Kontan.co.id, Senin (27/9).
Sebelumnya, Emil telah mengungkapkan bahwa perseroan diakuisisi oleh investor baru yang berasal dari lokal. Akuisisi akan dilakukan secara langsung, bukan lewat Penawaran Saham Perdana (IPO) seperti yang dipersiapkan Bank Fama tahun lalu.
Baca Juga: Fitur PeduliLindungi bisa diakses di sejumlah aplikasi lainnya mulai Oktober
Dia bilang, rencana akuisisi oleh investor tersebut saat ini sudah masuk dalam tahap pengajuan perizinan ke OJK.
Masuknya investor baru tersebut merupakan bagian dari upaya Bank Fama untuk memenuhi modal inti minimum Rp 2 triliun akhir 2021 dan Rp 3 triliun pada akhir 2022 sesuai.
Per akhir 2020, modal inti Bank Fama tercatat masih Rp 1 triliun. Pada akhir tahun lalu, Bank Fama berencana melakukan penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) untuk memenuhi tahapan modal inti minimum Rp 1 triliun. Namun, rencana itu batal dan pemegang saham existing memilih menambah modal sendiri
Berdasarkan laporan DealStreetAsia dikutip Senin (27/9), Grab sedang menjajaki kerja sama potensial dengan perbankan Indonesia, mengikuti langkah sang rival seperti Gojek dan induk e-commerce Shopee--Sea Ltd--yang telah membeli sejumlah saham perbankan lokal.
Namun, Sumber anonim DealStreetAsia mengungkapkan, penjajakan yang paling potensial adalah BRI Agro dan Bank Fama.
Baca Juga: Bank Fama akan kedatangan investor baru lewat akuisisi
Terkait kerja sama dengan Bank Fama, sumber tersebut mengatakan, Grab bergabung dengan konsorsium yang nantinya akan dipimpin oleh konglomerat media dan teknologi Grup Emtek.
Nantinya, konsorsium itu akan mendapatkan bagian saham bank apabila rencana terealisasi. Adapun pembicaraan mengenai hal ini disebutkan sudah berada di tahap lanjut.
Tidak hanya itu, Grab juga disebutkan sedang mencoba mengejar kerja sama dengan bank lain, yakni emiten bank syariah PT Bank Aladin Syariah Tbk (BANK). "Strateginya adalah untuk memiliki partner sebanyak mungkin sehingga dapat meningkatkan use case," kata sumber tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
