Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ajang balap mobil bertenaga listrik kelas dunia, Formula E 2022 akan digelar di Ancol, Jakarta Utara pada 4 Juni 2022 mendatang. Beberapa perusahaan ternama di Indonesia pun turut ambil bagian dan menjadi sponsor Formula E Jakarta.
Dalam berita sebelumnya, panitia Jakarta E-Prix menyebut ada 31 perusahaan nasional dan multinasional yang menjadi sponsor balapan Formula E di Ancol.
Di antaranya adalah Indosat Ooredoo Hutchison Powered by Ericsson, MS Glow for Men, Bank Artha Graha International, Pertamina Renewable Diesel, Erafone, Electronic City, Bank DKI, Discovery Hotel, J Water, Paprika, Grab, Realme, PT Anugerah Utama Multifinance.
Selanjutnya, ada Teh Boto Sosro, PT Central Omega Resource Tbk, Walking Drum, Coca Cola, Gulavit, Medika Plaza, Enesis, Nescafe, Krisbow, PT Proline Finance Indonesia, Waste for Changes, PT Bank China Construction Bank Tbk, Hyndai, Sony, Samsung, Sharp, LG, dan BMW Indonesia.
Selain itu, bila merujuk situs fiaformula.com, ada beberapa perusahaan global yang menjadi sponsor dan mitra Formula E seperti ABB, Julius Bar, Michelin, TAG Heuer, DHL, Saudi Arabian Airlines, Allianz, Bosch, Heineken, Enel, Boss, Antofagasta Minerals, Moet & Chandon, dan Copper.co.
Baca Juga: Jakpro Klaim Tiket Formula-E Sudah Habis Terjual
Salah satu perusahaan yang jadi sponsor Formula E Jakarta adalah PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT). Dengan menggandeng mitra strategis, Ericsson, Indosat menjadi official 5G partner di Jakarta E-prix 2022.
SVP-Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison Steve Saerang mengaku, pihaknya tidak bisa mengungkapkan nilai kontrak kerja sama sebagai sponsor Formula E Jakarta. Sebab, hal ini berkaitan dengan prinsip kerahasiaan dua pihak bersama penyelenggara.
“Untuk durasi kontrak dengan penyelenggara adalah satu tahun sejak waktu penyelenggaraan di tahun 2022,” ujar dia, Kamis (2/6).
Ia pun menyebut, manfaat yang diperoleh Indosat adalah perusahaan ini menjadi satu-satu penyedia layanan 5G yang resmi di lokasi Jakarta E-Prix 2022.
Indosat dan Ericsson akan menerapkan jaringan non-standalone dengan menggunakan spektrum 3,5 GHz agar pelanggan yang berada di sekitarnya dapat merasakan pengalaman yang dihasilkan dari teknologi 5G. Para pebalap, kru tim balap, panitia, masyarakat, hingga wisatawan asing yang berada di lokasi sirkuit Formula E Jakarta dapat merasakan layanan 5G tersebut.
Realme Indonesia juga menjadi bagian sponsor Formula E Jakarta. Palson Yi, Marketing Director Realme Indonesia mengatakan, kolaborasi antara Realme dan penyelenggara Formula E Jakarta dilatarbelakangi keinginan Realme untuk memperkuat citra pengisian baterai ultra cepat kelas flagship pada smartphone Realme GT NEO 3.
Pihak Realme Indonesia tidak bisa membeberkan detail nilai kerja sama sebagai sponsor ajang balap tersebut. Namun, Formula E dinilai sejalan dengan visi Realme yang telah menjadi merek yang peduli terhadap lingkungan, terutama sejak Realme GT 2 Pro yang berbahan bodi dari kertas daur ulang dirilis di Indonesia.
“Semangat tersebut yang menjadikan kolaborasi ini menjadi lebih bermakna jika dibandingkan dengan nilai yang sudah kami keluarkan,” ungkap Palson Yi, Kamis (2/6).
Dalam acara Jakarta E-Prix nanti, Realme ikut meramaikan dengan mengadakan pengujian langsung kecepatan pengisian daya baterai Realme langsung di area sirkuit Ancol, Jakarta.
Baca Juga: Perhelatan Formula E Jakarta Akan Jadi Balapan Terbesar dalam Sejarah
Perusahaan pelat merah, PT Pertamina (Persero) juga ikut ambil bagian sebagai sponsor Formula E Jakarta.
Dikutip dari siaran pers Rabu (1/6) lalu, Pertamina menghadirkan produk green energy, Pertamina Renewable Diesel (RD) sebagai bahan bakar hijau untuk Generator Set (Genset) bagi Electric Vehicle (EV) yang digunakan para pebalap Formula E Jakarta.
Pertamina RD merupakan produk terbaru dari bahan bakar nabati, Hydrotreated Vegetable Oil (HVO) yang telah diluncurkan dan dipersiapkan untuk mendukung Jakarta E-Prix.
Produk ini adalah hasil olahan dari BioRefinery Cilacap, sehingga dapat menghasilkan produk Green Diesel dengan kapasitas 3.000 barel per hari dari bahan baku nabati. HVO juga dapat diproduksi di BioRefinery Dumai yang berkapasitas 1.000 barel per hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
