kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Emiten Ramai-Ramai Masuk Bisnis Data Center


Kamis, 14 April 2022 / 07:15 WIB
Emiten Ramai-Ramai Masuk Bisnis Data Center

Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Era transformasi digital membuat penyediaan Data Center sangat dibutuhkan. Melihat peluang tersebut, banyak perusahaan-perusahaan mulai menjajaki bisnis data center ini.

Sebagai informasi, data center atau pusat data merupakan fasilitas berupa jaringan komputer dan ruang penyimpanan data yang dipakai untuk melakukan pengaturan, pemrosesan, penyimpanan, serta penyebarluasan data dalam skala besar.

Kini, data center tidak hanya dibutuhkan oleh perusahaan-perusahaan besar untuk menyimpan rekap data, namun start-up, e-commerce bahkan penyedia layanan game juga membutuhkan pusat data yang terjamin keamanannya.

Baca Juga: Dapat Restu Pemegang Saham, DCI Indonesia (DCII) akan Bangun Jaringan Fiber Optic

Di Indonesia, terdapat dua pemain besar pada bisnis data center yakni PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dan PT DCI Indonesia Tbk (DCII). TLKM melalui anak usahanya yakni Telkomsigma memiliki total 27 data center yang saling terhubung baik di dalam maupun luar negeri. Sedangkan, DCI Indonesia menjadi penyedia data center Tier IV pertama di Asia tenggara.

Untuk diketahui, salah satu emiten Group Astra di sektor bisnis printing dan digital services, PT Astra Graphia Tbk (ASGR) turut mencermati pengembangan data center. Lewat anak usahanya, PT Astra Graphia Information Technology (AGIT), ASGR  telah memiliki data center yang berlokasi di Jakarta Selatan.

Direktur PT Astra Graphia  Information Technology Widi Triwibowo mengatakan, perusahaan senantiasa mengikuti trend teknologi data center. “Data center milik ASGR diposisikan untuk melengkapi bisnis yang kami miliki di area cloud services. Data center menyediakan cloud services cukup luas,” ujarnya saat Public Expose ASGR, Rabu (13/4).

Ke depan, ada perencanaan untuk menambah data center yang dimiliki oleh ASGR seiring perkembangannya diprediksi terus meningkat. Hanya saja, Widi bilang, perusahaan sangat berhati-hati dalam mengkaji potensi bisnis data center ini. Perencanaan ekspansi secara lebih luas akan dilakukan dengan selalu mengeksplorasi perkembangan bisnis data center.

Selanjutnya, PT Ciputra Development Tbk (CTRA) juga menunjukkan minatnya ekspansi ke bisnis data center. Direktur CTRA Harun Hajadi mengatakan, langkah perusahaan untuk masuk ke bisnis data center adalah untuk melengkapi diversifikasi produk properti milik CTRA.

“Dari segi jenis properti yang belum kami miliki adalah data center. Warehouse/storage, perumahan, pusat perbelanjaan, office, apartment, hotel, Small Office Home Office (SOHO), rekreasi, golf semuanya sudah ada. Jadi, ekspansi ke data center dalam rangka melengkapi diversifikasi di properti,” kata Harun kepada Kontan, (13/4).

Baca Juga: Penyediaan Koneksi Internet di Indonesia Butuh Kolaborasi dengan Sektor Swasta

Harun menambahkan, sebagai perusahaan properti maka segala produk properti akan dijajaki termasuk data center. Hanya saja, saat ini perencanaan tersebut belum dapat diberitakan. Harun bilang, semuanya tentu akan tergantung pada kecocokan lokasi, operator dan harga dari bisnis ini. Hal tersebut pastinya membutuhkan waktu.

“Saat ini, ada lokasi yang diincar tetapi masih belum bisa diberitakan. Kami akan membuat struktur yang berbeda seperti CTRA menjadi bagian dari operator atau semacamnya dalam bisnis data center. Tetapi, saya kira jika belum dapatkan lokasi, maka perencanaan ini belum akan terealisaskan dalam waktu dekat,” tandasnya.

Adapun, perusahaan lainnya seperti PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) dan PT Multipolar Trechnology Tbk (MLPT) pun sudah dikabarkan tengah bersiap untuk mengembangkan bisnis data center. Keduanya sejauh ini masih dalam tahap perencanaan dengan terus mencari strategic partner dalam bisnis ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×