Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi covid-19 yang mempengaruhi kinerja lini bisnis tak terkecuali industri asuransi. Hanya saja, hal tersebut tampaknya tak menyurutkan beberapa emiten asuransi untuk membagikan dividen kepada pemegang sahamnya.
PT Asuransi Bina Dana Artha Tbk (ABDA) menjadi salah satu emiten asuransi yang membagikan dividen pada tahun ini sebesar Rp 67 per saham. Rencananya, pembayaran dividen tersebut akan dilakukan pada 9 Juli mendatang.
“Sebesar Rp 41,59 miliar ditetapkan sebagai dividen final untuk Tahun Buku 2019 dan dibagikan dalam bentuk dividen tunai sebesar Rp 67 per saham,” tulis perusahaan dalam keterbukaan informasi.
Baca Juga: BSI telah kucurkan pembiayaan sindikasi lebih dari Rp 9 triliun per Mei 2021
Sebagai informasi, ABDA berhasil membukukan Laba Bersih sebesar Rp 138,19 miliar sepanjang tahun 2020. Ini berarti ada kenaikan 57,89% dibandingkan laba bersih tahun 2019 yang hanya sebesar Rp 87,52 miliar.
Tak hanya ABDA, emiten asuransi lainnya yang akan membagikan dividen adalah PT Lippo General Insurance Tbk (Lippo Insurance) dengan menggunakan 45% dari laba bersih konsolidasi setelah pajak tahun 2020 yang mencapai Rp 92,91 miliar.
“Pembagian dividen tunai sebesar Rp 279 per saham. Ini kami lakukan karena kami berusaha menerapkan keseimbangan dalam mengelola kepentingan seluruh stakeholders,” ujar Presiden Direktur Lippo Insurance Agus Benjamin kepada KONTAN, Kamis (1/7).
Meskipun tahun ini masih dibayangi oleh pandemi covid-19, Agus optimis bakal mencapai target premi yang telah ditentukan perusahaan yaitu sebesar Rp 1,8 triliun. Ia bilang perseroan telah melakukan investasi besar dalam hal operation excellence yang menjadi kunci pertumbuhan.
Baca Juga: BRI Insurance: Literasi asuransi secara digital lebih efektif
Asal tahu saja, premi bruto yang telah ditorehkan Lippo Insurance sudah mencapai sekitar Rp 900 miliar hingga Mei 2021. Selain itu, laba setelah pajak perseroan sudah mencapai Rp 68 miliar. “Premi bruto dan laba bersih tumbuh dua digit secara yoy,” tambah Agus.
Menanggapi aksi tebar dividen yang dilakukan emiten Asuransi, Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Indonesia Dody AS Dalimunthe bilang bahwa pembagian dividen menunjukkan kalau perusahaan tersebut bisa bertahan di tengah pandemi dengan memiliki kondisi keuangannya sedang bagus.