kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Dialami Dewi Perssik, ini ciri-ciri ruam kulit yang menjadi gejala infeksi corona


Sabtu, 26 Desember 2020 / 15:35 WIB
Dialami Dewi Perssik, ini ciri-ciri ruam kulit yang menjadi gejala infeksi corona

Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

Dilansir dari CNN, banyak kasus infeksi virus yang dapat menyebabkan ruam di kulit penderitanya. Peneliti dari NewYork-Presbyterian / Weill Cornell Medical College AS meneliti penderita Covid-19 berusia 40 sampai 80 tahun yang dirawat di sejumlah rumah sakit di New York pada medio Maret dan April 2020.

Ahli mengamati, beberapa penderita mengalami perubahan kondisi kulit karena pembuluh darahnya tersumbat. Para ahli menyebutkan, ruam dan perubahan warna kulit menjadi petunjuk klinis terkait kemungkinan munculnya pembekuan darah di tubuh.

Seperti diketahui, sejak awal pandemi, para pakar telah mewanti-wanti bahwa infeksi virus corona dapat memicu pembekuan darah tak normal pada pasien. Namun, hingga kini para ahli belum bisa memastikan kapan gejala ruam kulit pada penderita Covid-19 muncul, lantaran penelitian masih berjalan.

Dokter spesialis kulit dari American Academy of Dermatology, Dr. Seemal Desai menjelaskan, Covid-19 dapat memicu peradangan. Sementara kulit sangat sensitif terhadap peradangan.

Di beberapa kasus yang parah, penderita bisa mengalami badai sitokin yang berdampak fatal apabila tidak ditangani dengan tepat. “Sitokin dapat memantik sistem daya tahan tubuh dan memicu berbagai molekul kekebalan masuk ke kulit. Imbasnya, muncul berbagai masalah kulit,” jelas Desai kepada CNN (5/8/2020).

Baca juga: Kenali gejala terbaru infeksi virus corona hasil mutasi

Peneliti King’s College London, Inggris juga meneliti 336.000 orang yang dites Covid-19. Hasilnya, 8,8 persen orang yang dites positif terinfeksi virus corona mengalami ruam kulit sebagai gejala Covid-19.

Tim peneliti tersebut lantas membuat studi terpisah dan mengumpulkan informasi dari 12.000 penderita Covid-19 yang mengalami ruam kulit. Hasilnya, 17 persen responden yang dites positif corona melaporkan ruam kulit sebagai gejala pertama Covid-19.

Sedangkan 21 persen responden yang dites positif corona melaporkan ruam kulit sebagai satu-satunya gejala Covid-19. “Banyak infeksi virus yang memengaruhi kulit. Tak heran jika kami melihat ruam kulit sebagai gejala Covid,” kata Dr. Veronique Bataille, ahli dermatologi dari King’s College London, yang melakukan riset Juli 2020.

Di masa pandemi, Dr. Bataille mengingatkan agar publik tidak menyepelekan ruam kulit karena bisa jadi gejala Covid-19. “Jika Anda tiba-tiba ruam, segera lakukan tes Covid-19,” pesan dia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ciri-ciri Ruam Kulit Gejala Covid-19",


Penulis : Mahardini Nur Afifah
Editor : Mahardini Nur Afifah

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Selanjutnya: Cara menyembuhkan ruam kulit akibat infeksi virus corona

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×