kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Crispify, teknologi yang bisa lacak dan identifikasi virus corona di dalam mobil


Rabu, 30 Desember 2020 / 19:55 WIB
Crispify, teknologi yang bisa lacak dan identifikasi virus corona di dalam mobil

Sumber: Jerusalem Post | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - TEL AVIV. Crispify, startup asal Israel, mengembangkan sistem baru untuk melacak kualitas udara di dalam mobil, mengidentifikasi virus dan bakteri, termasuk virus corona baru.

Mengutip geektime.com, The Jerusalem Post melaporkan, sensor di dalam kendaraan memantau partikel mikro, debu, bakteri, virus, gas, bahan kimia, suhu, dan setiap jenis molekul berbahaya.

Sistem yang Crispify kembangkan ini memberi tahu pengemudi tentang polutan berbahaya secara real-time, selain memberikan prediksi kemunculan kembali di masa mendatang.

“Penelitian tersebut membuktikan, ada hubungan langsung antara keberadaan Covid-19 di udara dengan tingkat partikel, CO2, dan kelembapan di udara," kata CEO dan Co-Founder Crispify Adam Feldman. 

Baca Juga: Yakinkan publik, giliran Wakil Presiden AS terpilih disuntik vaksin virus corona

"Crispify menggunakan hipotesis ini, memutarnya ke industri otomotif, dan mengembangkan indeks tingkat risiko paparan virus,” ujar dia kepada geektime.com seperti dilansir The Jerusalem Post.

Sistem seluler pertama

Crispify mengikuti jejak Aura Air, sistem teknologi buatan Israel yang membersihkan udara yang tercemar oleh virus corona. Pada awal Desember 2020, Aura Air dipasang di Istana Zarzuela Madrid, tempat Raja Spanyol menyambut tamu asing dan mengadakan pertemuan pemerintah.

Sensor memeriksa partikel di udara, serta suhu, kelembaban, jumlah karbon dioksida, gas organik, dan lainnya. Ketika sensor mendeteksi fenomena yang tidak biasa atau peningkatan polusi yang berbahaya, sistem menciptakan perputaran total udara dengan kecepatan rata-rata 2,5 kali per jam untuk memurnikannya.

Sebuah studi yang Sheba Medical Center lakukan menunjukkan, sistem tersebut memiliki kemampuan untuk menghancurkan berbagai virus, termasuk virus corona dengan kecepatan 99,9%.

Baca Juga: Hari ini, Singapura memulai program vaksinasi corona, tenaga medis yang pertama

Namun, menurut Feldman, Crispify mengincar pemilik mobil. Sementara Aura Air terutama berfokus pada lingkungan rumah dan kantor.

"Kami telah mengembangkan sistem seluler dan independen pertama untuk penggunaan di dalam kabin. Keunggulan utama Crispify termasuk adaptasi lengkapnya dari teknologi perangkat keras dan perangkat lunak ke industri otomotif," katanya.

Di Amerika Serikat, ZipCar dan Avis menggunakan sistem Crispify di kendaraan mereka.

Selanjutnya: Inggris catat rekor harian kasus positif corona, gara-gara varian baru corona?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×