Sumber: Global Times | Editor: S.S. Kurniawan
Kedua, fase tengah, saat pendorong berhenti ketika rudal melintasi luar atmosfer dan masuk kembali ke dalam atmosfer. Ketiga, fase terminal, kala rudal memasuki kembali atmosfer dan menuju ke sasarannya.
Secara teknis, mudah untuk mencegat rudal balistik dalam fase pendorong. Sebab, rudal tersebut masih dekat dengan permukaan tanah dan berakselerasi.
Tetapi, sulit untuk mendekati lokasi peluncuran yang biasanya jauh di wilayah musuh. Sedang dalam fase terminal, pencegatan sangat menantang karena kecepatan rudal "menyelam" sangat tinggi.
Menurut para analis, sangat penting untuk membangun sistem anti-rudal yang efektif dan lengkap, terutama terhadap rudal jarak menengah dan antarbenua yang biasanya dilengkapi dengan hulu ledak nuklir.
Selanjutnya: FC-31, jet tempur siluman China berkecepatan 2.200 km per jam
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News