kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Bukan demam, batuk, pilek, ini gejala Covid-19 anak-anak menurut studi terbaru


Kamis, 20 Mei 2021 / 05:30 WIB
Bukan demam, batuk, pilek, ini gejala Covid-19 anak-anak menurut studi terbaru

Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

Sedangkan, mereka yang berusia antara 0 dan 4 tahun menyumbang sekitar 2 persen. "Secara keseluruhan, temuan kami menunjukkan bahwa anak-anak dan remaja mungkin memiliki perjalanan penyakit yang lebih ringan dibandingkan dengan orang dewasa dengan Covid-19," jelas para peneliti CDC.

Mengingat tingginya prevalensi dan fakta bahwa mayoritas anak-anak tidak memiliki gejala Covid-19 yang khas, maka penyelidikan, peningkatan kewaspadaan, skrining inovatif, dan pengujian terhadap anak-anak yang bersekolah harus sering dilakukan. Sebab, alat dan prosedur skrining rutin seperti pemeriksaan suhu mungkin kurang efektif.

Baca juga: Bergejala Covid-19 tapi takut periksa? Coba simak kata epidemiolog

Para peneliti juga mengungkapkan bahwa temuan studi mereka dapat memandu pemanfaatan sumber daya dan upaya mitigasi oleh otoritas kesehatan setempat, terutama di daerah dengan prevalensi Covid-19 yang tinggi.

"Pendekatan inovatif seperti pengawasan sentinel, pengujian acak anak-anak dan guru, dan memberikan pendidikan maupun pelatihan tentang penggunaan oksimeter denyut non-invasif yang tepat dapat mengurangi penyebaran Covid-19 di antara anak-anak," imbuh mereka.

Ingat, pandemi Covid-19 belum berakhir. Waspadai beragam gejala penyakit yang bisa terjadi pada anak-anak, karena bisa jadi hal itu merupakan akibat infeksi Covid-19.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Banyak Anak yang Terinfeksi Covid-19 Tanpa Demam, Ini Penjelasannya",


Penulis : Ryan Sara Pratiwi
Editor : Lusia Kus Anna

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Selanjutnya: Penelitian CDC, gejala Covid-19 pada anak-anak bukan demam atau pilek

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×