kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bankir yakin NPL tahun ini tetap terjaga walau ada risiko kredit meningkat


Kamis, 04 Maret 2021 / 10:00 WIB
Bankir yakin NPL tahun ini tetap terjaga walau ada risiko kredit meningkat

Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tendi Mahadi

Sayangnya, perseroan belum dapat merinci secara detail besaran NPL di masing-masing sektor. "NPL paling tinggi konstruksi dan perdagangan besar. Tapi keduanya masih rendah," ungkap Sadhana. 

Adapun, pada akhir tahun 2020 lalu posisi NPL bank bersandi bursa SDRA ini ada di level 1,12%. Tahun ini, kecenderungannya NPL akan turun. Namun, perseroan memasang target konservatif dengan mematok NPL terjaga di level setara dari pencapaian tahun lalu. 

Baca Juga: Bank Victoria akan mulai ekspansi digital di tahun 2021

Sementara itu, PT BPD Sumatera Utara (Bank Sumut) mengatakan NPL perseroan per Desember 2020 ada di level 3,54%. Posisi itu menurut Sekretaris Perusahaan Bank Sumut Syahdan Siregar malah membaik dibandingkan angka di tahun 2019 sebesar 4,36%. 

Senada dengan bank sebelumnya, Bank Sumut juga optimis tahun ini NPL akan melandai. "Strategi Bank Sumut ke depannya adalah dengan mengutamakan pemberian kredit kepada debitur eksisting dan menyalurkan kredit program pemerintah terutama dana PEN (pemulihan ekonomi nasional)," terangnya. 

Tak hanya mengandalkan dana PEN, perseroan juga terus memperluas pangsa kredit terutama dengan mendorong kredit multiguna dan kredit pensiun.

Selanjutnya: Pada awal tahun, BRI salurkan KUR senilai Rp 11,36 triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

×