Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi
Posisi modal tier 1 setara pieers yakni 18%-19% sebetulnya bisa dicapai BNI dengan mengandalkan pertumbuhan organik. Hanya saja, menurut Novita, itu bakal butuh waktu lama dan baru akan dicapai pada tahun 2024. Selain itu, perseroan juga tak akan bisa menangkap peluang pertumbuhan yang cepat.
Mengingat rencana penambahan modal ini masih tahap awal, BNI belum menetapkan jadwal rights issue. "Kami pastikan bahwa penambahan modal tersebut dilakukan secara governance dan untuk menunjang perusahaan terus tumbuh secara berkelanjutan," ujarnya.
Analis Pilarmas Investindo Sekuritas Okie Ardiastama menilai, PNM tersebut bertujuan untuk memperkuat leverage kedua bank. Mengingat penambahan modal akan dilakukan lewat rights issue maka dalam jangka pendek pelaku pasar akan fokus pada nilai nominal dan rasio saham yang diterbitkan nantinya.
Menurutnya, detail terkait rights issue akan jadi sentimen pelaku pasar sehingga mempengaruhi pergerakan saham kedua bank. "Namun untuk jangka panjang kami melihat upaya tersebut cukup baik bagi kelangsungan bisnis ke depan," pungkas Okie.
Selanjutnya: BNI rilis The New BNI Mobile Banking, ada fitur digital loan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News