kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

AS tuduh China gunakan milisi maritim di Laut China Selatan untuk ancam negara lain


Rabu, 24 Maret 2021 / 00:25 WIB
AS tuduh China gunakan milisi maritim di Laut China Selatan untuk ancam negara lain

Sumber: Channel News Asia | Editor: S.S. Kurniawan

Filipina telah mengajukan protes diplomatik atas kehadiran ratusan kapal nelayan China, menurut Menteri Luar Negeri Teodoro Locsin Jr. 

China bersikeras memiliki terumbu karang, yang mereka sebut Niue Jiao, dan mengatakan kapal nelayan mereka berkumpul di daerah itu untuk menghindari cuaca buruk.

Beijing membantah kapal-kapal itu adalah milisi maritim. "Setiap spekulasi semacam itu tidak membantu apa-apa selain menyebabkan gangguan yang tidak perlu," kata Kedutaan Besar China untuk Filifina dalam pernyataan Senin. 

China berharap, situasi tersebut bisa ditangani secara obyektif dan rasional.

Kedutaan Besar AS, bagaimanapun, mengatakan: "Kapal China telah berlabuh di daerah tersebut selama berbulan-bulan dengan jumlah yang terus meningkat, terlepas dari cuaca yang buruk".

Selanjutnya: Filipina tuding 220 kapal China mengepung Laut China Selatan, ini jawaban Beijing

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

×