Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto
Pakar Korea Utara Martyn Williams dari Stimson Center menyebut keheningan itu "aneh". "Korea Utara biasanya mengumumkan tes seperti itu melalui media pemerintah tetapi tidak kali ini," tulis Williams di Twitter.
Pakar Korea Utara lainnya, Jeffrey Lewis, mengatakan bahwa rudal yang digunakan dalam uji coba tersebut merupakan rudal jelajah pertahanan pantai jarak pendek. "Jika memang begitu, itu adalah respons yang cukup ringan terhadap latihan militer antara AS dan Korea Selatan," kata Lewis.
Para pengamat menganggap, uji coba rudal tersebut merupakan tantangan sederhana bagi pemerintahan Biden. Peluncuran itu dilakukan hanya beberapa hari setelah Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengunjungi Jepang dan Korea Selatan.
Kedua pejabat tinggi AS tersebut mengunjungi kedua negara tersebut untuk membahas masalah aliansi dan keamanan mereka di kawasan Asia. Mereka menganggap Korea Utara yang bersenjata nuklir dipandang sebagai ancaman utama. Mereka juga menyempatkan diri untuk hadir dalam latihan gabungan antara tentara AS dan Korea Selatan pada 8-17 Maret.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bermaksud Tantang Biden, Korea Utara Uji Coba Rudalnya",
Penulis : Danur Lambang Pristiandaru
Editor : Danur Lambang Pristiandaru
Selanjutnya: Selalu ditolak, Korea Selatan tetap berupaya kirim bantuan pangan ke Korea Utara
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News